Empat Prajurit TNI Tewas Usai Baku Tembak dengan OPM di Nduga Papua Pegunungan

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. (Suara.com/Novian)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Empat prajurit TNI tewas usai baku tembak dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat dan Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) di Nduga, Papua Pegunungan.

Hal iitu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Dia mengatakan, empat prajurit TNI yang tewasi yakni dari Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa.

Empat prajurit TNI yang tewas tersebut saat ini sudah dievakuasi. Panglima TNI mengungkapkan, keempat prajurit yangtewas itu telah diterbangkan ke rumah duka masing-masing.

“Hari ini dibawa ke rumah duka masing-masing, Jawa Barat, Jawa Tengah dan kita sudah berikan santunan sesuai hak-haknya dia,” kata Panglima dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.

Panglima TNI pun menyampaikan, rasa duka cita yang mendalam atas peristiwa itu. Ia mengatakan, keempat prajurit iti terlibat kontak tembak saat mengejar TPNPB-OPM yang sebelumnya menembak warga.

“Ya, kita semua turut berduka cita ya. Itu pengejaran kemarin yang TPNPB-OPM membunuh masyarakat yang ada di Paro itu,” ujarnya

Baku tembak antara Personel Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa dengan TPNPB-OPM di Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu (25/11)  pekan kemarin.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.