Enam Hari PPKM Darurat di Balikpapan, Sebanyak 2.967 Orang Terpapar Covid-19 dan 133 Orang Meninggal Dunia

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan saat menggelar konfrensi pers

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Enam hari atau 12-17 Juli 2021 penerapan PPKM Darurat di Kota Balikpapan, lonjakkan kasus baru covid-19 dan yang meninggal dunia mencatat rekor tertinggi.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim menyebutkan, sebanyak 2.967 orang terpapar covid-19 di Balikpapan dan sebanyak 133 orang meninggal dunia.

Balikpapan menjadi salah satu daerah dengan lonjakkan kasus covid-19 dan kasus kematian. Klaster keluarga dan perusahaan cukup tinggi dari balita hingga lansia. Bahkan banyak usia produktif.

Padahal sebelumnya pada saat lebaran sempat menyentuh angka satu digit kasus covid-19. Namun setelah lebaran terlihat mulai merangkak naik. Hingga memasuki Juli lonjakkan tajam.

Pada 12 Juli 2021 hari pertama penerapan PPKM Darurat sebanyak 378 orang terpapar covid-19 dengan 15 orang meninggal dunia

Pada 13 Juli hari kedua PPKM Darurat sebanyak 599 orang terpapar covid-19 dan sebanyak 26 orang meninggal dunia.

Pada 14 Juli hari ketiga PPKM Darurat sebanyak 565 orang terpapar covid-19 dan sebanyak 24 orang meninggal dunia.

Pada 15 Juli 2021 harike empat PPKM Darurat sebanyak 427 orang terpapar covid-19 dan 27 orang meninggal dunia.

Pada 16 Juli hari ke lima PPKM Darurat sebanyak 454 orang terpapar covid-19 dan sebanyak 28 orang meninggal dunia

Pada 17 Juli 2021 hari ke rnam PPKM Darurat sebanyak 553 orang terpapar covid-19 dan sebanyak 13 orang meninggal dunia.

Sehingga seluruhnya sebanyak 5.130 orang yang terpapar covid-19 atau menjalani perawatan di rumah sakit ataupun menjalani isolasi mandiri (isoman) hingga kemarian

Sedang pasien yang meninggal dunia sebanyak 875 orang. Secara kumulatif jumlah kasus covid-19 sejak awal pandemi tembus 24.220 kasus. Sedangkan pasien sembuh dari awal pandemi seluruhnya sebanyak 18.214.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.