Forum Warung Tetangga Terbentuk, Peserta Ikuti Pelatihan

BALIKPAPAN,  Ini balikpapan.com – Sekitar 300 pemilik warung di Balikpapan Selatan mengikuti ke pelatihan di aula rumah jabatan Wakil Wali Kota, Kamis (15/3/2019).
Mereka tergabung dalam Forum Warung Tetangga yang merupakan wadah yang sudah berbentuk badan hukum dan tercantum di akte notaris. 

Ketua Forum Warung Tetangga Rosman mengatakan pelatihan bagian dari kegiatan forum guna memberikan pengetahuan dan pemahaman termasuk soal ketersediaan barang,  peminjaman modal. 

” Jadi ini wadah mereka untuk menyikapi banyak toko retail moden yang mengancam kelangsungan warung tetangga.  Di Balikpapan Selatan dari 700 warung tetangga sekitar 60 warung tutup sisanya mengalami penurunan omzet, ” katanya. 

Lanjut Rosman kegiatan yang dilaksanakan ini sebagai bentuk keprihatinan forum Warung tetangga dengan semakin tergerus nya keberadaan Warung tetangga akibat pesatnya perkembangan mini market berjejaring dan belanja on line. 

“Saat ini di Balikpapan sedikitnya ada sebanyak 400 mini market berjejaring lokal, lokal hingga regional, yang tentunya mengancam keberlangsungan Warung tetangga,” tandasnya.

Pelatihan diisi oleh Perwakilan dari Bank Kaltimra,  BRI dan Disprinkop UMKM Balikpapan. 

Dia menyebutkan dari survei yang dilakukan anggota tim ditemukan persoalan yang kerap dihadapi warung tetangga yakni persoalan permodalan dan stok barang. 

“Makanya kita hadirkan BRI dan bank Kaltimra dengan bunga KUR 7 persen pertahun. Kita juga lagi penjajakan modal dari CSR ke Telkom dan Pertamina, ” ucapnya. 

Sementara untuk stok barang sedang dilakukan pembicaraan dengan Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) di Balikpapan. 
” Lagi kita lobi katanya untuk dapatkan stok barang yang murah harus minimal 1000 warung, ” katanya.