Gubernur Kaltim Tinjau Pengungsi di Bandara Sepinggan
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor mengunjungi pengungsi dari Palu maupun Donggala yang berada di lantai 4 Keberangkatan Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.
Guberur yang baru dilantik itu ingin memastikan para pengungsi mendapatkan pelayanan yang terbaik. Karenanya mantan Bupati Kutai Timur ini pun mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penanganan pengungsi.
“Saya secara pribadi dan mewakili masayarakat Kaltim sangat ikut merasakan kedukaan, mudah-mudahan masyarakat yang terkena musibah dapat diberikan kesabaran dan ketabahan,” ujar Isran.
“Untuk yang membantu masyarakat yang terkena musibah saya atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih utamanya PT Angkasa Pura I telah memfasilitasi para pengungsi korban bencana gempa,”
Setiap harinya ratusan pengungsi dari Palu maupun Donggala dievakuasi ke Kota Balikpapan. Sebelum mereka kembali ke daerah masing-masing. Karena memang Pemeritah Pusat telah menetapkan Kota Balikpapan sebagai daerah penanganan pengungsi.
“Saya melihat kondisi saat ini di Bandara Sepinggan Balikpapan timnya telah bekerja dengan baik dengan melayani masyarakat hingga memberikan alternatif penerbangan menuju ketempat tujuan masing-masing”, ujarnya.
Sementara General Manager PT. Angkasa Pura 1 Balikpapan Farid Indra Nugraha setiap pengungsi yang datang melalui bandara Sepinggan langsung didata. Kemudian di siapkan segala kebutuhannya
Sedangkan bagi pengungsi yang ingin kembali ke keluarganya masing-masing, PT. Angkasa Pura I bekerjasama dengan maskapai berupaya mencarikan penerbangan yang sesuai jadwal keinginan pengungsi.
“Para korban yang telah kami data, kami membantu untuk mempertemukan dengan keluarganya, selain itu kita juga mencarikan solusi dengan bekerjasama dengan Airlines agar harga tiket untuk berangkat bisa dicarikan sesuai jadwal” ujarnya
“Sedangkan bagi pengungsi yang belum mendapatkan tiket tujuan akhir disedikan tempat untuk beristrahat, kasur tidur gulung, perlengkapan mandi, makan dan minum. Bagi korban yang masih butuh perawatan kesehatan, kami telah bekerjasama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) untuk memberikan pelayanan medis.”
Sebagai informasi pengoperasian Bandara InternasionalSepinggan Balikpapan yang sebelumnya jam 06.00 sampai 24.00 Wita, diperpanjang menjadi 24 jam dan
Runway Capacity Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sebanyak 18 yakni 14 untuk penerbangan regular, 4 Irregular sehingga 4 slot bisa digunakan untuk penerbangan bantuan di Palu.
BACA JUGA