Hari Ini 1000-an Pelaku UMKM Balikpapan Jalani Rapid Test

Para pelaku UMKM saat menjalani rapdi test di Puskesmas Mekarsari Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan melanjutkan program rapid test massal. Rabu (03/06), sekitar 1.000-an pelaku UMKM yang sebagian ibu-ibu diantaranya menjalani rapid test di Puskesmas Mekarsari, Balikpapan Tengah.

“1.000-an lebih kita melakukan rapid test ini untuk melihat indikasi atau kemungkinan terkena covid-19,” ujar Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi disela-sela rapid test.

Dia mengatakan, jika raoid test menunjukkan reaktif akan langsung dilakukan uji swab untuk mengetahui terinveksi covid-19 atau tidak. “Kalau hasilnya (uji swab)positif berarti harus dirawat, diisolasi di rumah sakit,” katanya.

Menurutnya, rapid test massal dilakukan sebagai pencegahan penularan covid-19. Karena sebelumnya juga telah melakukan rapid test terhadap para pedagang pasar, tokoh agama, jasa transportasi maupun pekerja pusat perbelanjaan

“Ibu-ibu kan jualan kuliner supaya yang beli juga aman. Karena kita sudah 63 orang yang terkonfirmasi positif covid-19,” sebutnya.

Dia mengungkapkan, siapapun bisa tertular covid-19, jika tidak disiplin dalam nenerapkan protokol kesehatan. “Ada orang luar, ada santri, ada ustad, ada ibu rumah tangga karena itu kita lakukan rapid test terus,” ujarnya.

Dia juga meminta jika ada keluarga yang mengalami gejala covid-19, seperti demam, batuk maupun panas agar segera membawa ke puskesmas maupun rumah sakit terdekat, sebagai bagian dari pencegahan.

“Kalau ada keluarga, anak, suami yang panasnya sampai 37,5 derajat celsius, harus segera diperiksa. Tapi mudah-mudahan kita semua aman, supaya jualannya lancar, tapi pola hidup bersihnya harus jalan, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer,” imbuhnya.