Hasil Autopsi Keluar, Penyebab Kematian Remaja di Balikpapan Barat Ada Penekanan Benda Keras dan Tumpul

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Masih ingat dengan kematian remaja IR (19) di Balikpapan Barat. yang diduga menjadi korban lakalantas atau pembunuhan pada Minggu (9/6/2024). Untuk hasil autopsi jenazah remaja tersebut sudah keluar.

Seperti diketahui sekitar pukul 03.00 wita ditemukan seorang remaja IR (19) terkapar. dengan satu sepeda motor di dekat median jalan Letjen Soeprapto tak jauh dari Pasar Inpres.

Adapun hasil autopsi ditemukan jika luka yang terbuka pada leher korban disebabkan oleh akibat penekanan benda yang keras dan tumpul, tapi bisa juga setengah tajam. 

Media ini mengkonfirmasi ke Dokter Forensik Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) dr Heri SpFM terkait hasil dari autopsi kematian remaja di Balikpapan Barat sudah keluar, baik itu untuk pemeriksaan makro dan mikronya.

Dokter Heri menjelaskan, jika luka yang terbuka pada leher korban disebabkan oleh akibat penekanan benda yang keras dan tumpul, tapi bisa juga setengah tajam. 

“Contohnya ujungnya trotoar, median jalan atau pot bunga. Yang setengah tajam juga bisa disebabkan hal itu,” ujar Heri kepada Inibalikpapan.com, Kamis (11/7/2024).

Lanjut Heri, untuk panjang luka pada leher sekitar 8 cm dengan ke dalaman 7 cm. Kenapa ke dalaman luka bisa 7 cm, karena di area leher itu ada otot leher yang terdiri horisontal dan vertikal.

“Jadi apabila terjadi penekanan, bisa membuat otot itu terpisah antara yang horisontal dan vertikal. Sehingga seolah-olah membentuk rongga atau celah,” jelasnya.

Terdapat Serpihan Kasar

Selanjutnya, di bekas lobang pada leher ditemukan ada serpihan kasar. Tapi dibagian tepi luka, bagian ujung yang dekat leher bagian belakang.

“Luka robek ini bisa akibat penekanan benda keras dan tumpul, karena bisa gesekan dengan media jalan. Apalagi korban pada saat kejadian menggunakan hodie yang tebal. Sehingga elastisitas kulit itu berkurang, karena ada tekanan dari hodienya ini,” jelasnya.

Adapun untuk penurunan kesadaran yang dialami korban itu bermacam-macam penyebabnya ada karena alkohol juga bisa atau luka yang dialaminya.

Selain luka pada leher, ditubuh korban juga ada ditemukan luka lecet di wajah, di bagi kaki patah. Luka pada bagian leher yang terkena pembuluh darah nadi.

“Akibat terkena gesekan, tapi tidak sampai putus total, hanya robek yang kena pembuluh darah nadi leher,” jelasnya.

Ditemukan Terkapar Di Jalan

Kejadian remaja yang ditemukan tergeletak di Kebun Sayur. Dibenarkan sopir mobil ambulan yang mengantarkan korban dari RS Sayang Ibu ke rumah duka di Jalan Kilat, Kebun Sayur dan dari rumah duka ke RSKD. Untuk melakukan proses autopsi.

“Seingat saya kondisi korban memang banyak mengeluarkan darah.K arena mobil ambulan banyak dijumpai darah korban,” kata sopir ambulan Rustam.

Pada saat kejadian itu sekitar pukul 03.00 wita, kondisi kawasan Jalan Letjen Soeprapto memang lagi sepi. Kemungkinan tidak banyak yang lihat. Tapi bisa saja dibeberapa titik lokasi ada CCTV.

“Coba kalau bisa dicari toko yang punya CCTV dan mengarah ke jalan Letjen Soeprapto, dari Hotel Blue Sky sampai Pasar Inpres,” akunya.