HUT ke-78 Kaltim, Pj Gubernur : IKN Jadi Simbol Masa Depan
SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik menyatakan, sangat tepat jika Pemerintah menentapkan, Provinsi Kaltim sebagai Ibu Kota Negara yang baru menggantikan DKI Jakarta.
Hal itu disampaikannya rapal rapat paripurna DPRD Kaltim dalam rangka HUT ke-78 Provinsi yang digelar di Gedung DPRD Karang Paci, Samarinda, Senin 8 Januari 2024.
Menurutnya, Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menjadi simbol masa depan dan pemerataan pembangunan yang adil dan makmur bagi seluruh rakyat Indonesia.
.
“Dari Kaltim mata air akan mengalir. Dari Kaltim semangat menyala-nyala untuk keberlangsungan peradaban Ibu Pertiwi,” ujarnya.
Dia menegaskan IKN akan menjadi investasi jangka panjang Indonesia. Kota yang akan menjadi pusat peradaban dunia masa depan. Sedangkan Kaltim akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi kawasan timur Indonesia.
.
“Saya mengajak kita semua mari memberi pengabdian terbaik kepada Benua Etam untuk Nusantara dengan semangat Ruhui Rahayu,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, usia yang sudah cukup matang dan penuh kemajuan. Tentu saja, Benua Etam di era tahun 1957 tak sama dengan Kaltim saat ini.
Karena saat awal dimekarkan dari Provinsi Kalimantan Selatan, tentu saja Kaltim belum memiliki bandara dan pelabuhan yang representative. Pembangunan belum merata.
Saat itu, jalan beraspal masih belum banyak. Sebagian besar jalan nasional, jalan provinsi dan jalan kabupaten/kota masih berwujud tanah dan sedikit sekali agregat.
Kini berbagai capaian pembangunan yang telah diraih di bawah kepemimpinan para kepala daerah dan DPRD menjadi pemicu untuk Kaltim ke depan lebih maju dan berkembang.
Kolaborasi dari Pemerintah Pusat dan Daerah, DPRD serta partisipasi aktif masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan dan kebanggaan Kaltim di masa depan.
“Tahun 2024 kita akan tingkatkan daya saing SDM dan infrastruktur daerah yang andal untuk mendukung transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya
Melewati perjalanan waktu dan momentum Hari Jadi Provinsi tahun ini, dia mengajak masyarakat Kaltim untuk tidak melupakan sejarah. Termasuk jasa pendahulu.
“Di hari ulang tahun ke-67, kami mengajak seluruh masyarakat Kalimantan Timur untuk tidak melupakan sejarah. Tidak melupakan jasa-jasa para pendahulu kita yang telah memajukan, mengangkat harkat dan martabat Provinsi Kalimantan Timur,” ujarnya
Tidak melupakan jasa para pendahulu yang dimaksud Akmal, berangkat dari awal provinsi ini berdiri hingga periode kepemimpinan Kaltim saat ini.
“Oleh karena itu, mari kita terus mengingat sejarah dan memanjatkan doa kepada para pendahulu kita dan para tokoh yang berjasa untuk Kalimantan Timur,” ujarnya
“Hari ini saya hanya sebagai Pj, Gubernurnya Pak Isran dan Wakilnya Pak Hadi,” ujar Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu. (adpimprovkaltim)
BACA JUGA