Satu Kasus Reaktif Rapid Test di Balikpapan Barat Punya Riwayat Kontak dengan Klaster Kampung Baru

Konfrensi pers Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi didampingi Tim Gugus Tugas

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Hasil rapid test massal yang dilakukan di 2 puskesmas di Kecamatan Balikpapan Barat yakni di Puskesmas Baru Tengah dan Puskesmas Baru Ilir pada Sabtu (13/06), ditemukan 1 yang reaktif.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, 1 kasus yang reaktif hasil rapid test memiliki kontak erat dengan Klaster Kampung Baru. Rencananya akan dilakukan uji swab laboratorium, Senin (15/06).

“Ada 1 yang reaktif, ada riwayat kontak dan kita lanjutkan dengan proses swab besok,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, hingga kini ada 9 kasus positif covid-19 dari Klaster Kampung Baru dari hasil skrining yang dilakukan. Telah menjalani perawatan di rumah sakit dan 1 diantaranya telah meninggal pada Jumat (12/06) lalu.

“Jumlah tetap 9 yang ditemukan saat kita skrining massal di Baru Tengah bertambah reaktif 1 dan akan kita tindaklanjuti dengan swab besok,” katanya.

Ada sebanyak 87 orang yang mengikuti rapid test masal tersebut. Masing-masing 75 orang di Puskesmas Baru Tengah dan 12 orang di Puskesmas Baru Ilir. Rapid test massal akan dilanjutkan Senin besok.

Dinas Kesehatan Kota masih memnerikan kesempatan bagi warga yang ingin melakukan rapid test bisa mendaftar lebih dahulu melalui hotline Puskesmas Baru Tengah 082157803692 dan Puskesmas Baru Ilir 08125885588. Rapid test masih akan dilanjutkan di dua puskesmas itu pada Senin (15/6/2020).

Sementara rapid test massal yang dilakukan di lapangan Merdeka pagi tadi, diikuti sebanyak 250 orang dan hasilnya 1 orang dinyatakan reaktif. “Yang reaktif ditindaklanjuti dengan uji swab,” ujar Wali kota Balikpapan Rizal Effendi.