Ibu dan Bayi Selamat Berkat Pendonor Darah Rhesus Negatif

Ketua RNI Kalimantan, Soegiran (kiri) berbincang dengan Nabila dan Hakim.(foto: anang)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com -Seorang ibu rumah tangga di Balikpapan  berhasil menjalani operasi caesar Jumat (29/1/2016) setelah mendapatkan donor darah dari anggota komunitas Rhesus Negatif Indonesia (RNI) Kalimantan.

Ibu bernama Nabila warga Jalan Telaga Sari RT 36 Balikpapan Kota yang dirawat di RS Restu Ibu Balikpapan akhirnya melahirkan seorang bayi dengan selamat. Tindakan operasi caesar dilakukan dokter setelah mendapatkan 2 kantong darah O negatif dari anggota komunitas RNI di Balikpapan. Darah rhesus negatif termasuk darah langka dan hanya dimiliki beberapa orang.

“Kami sangat terbantu dengan komunitas Rhesus Negatif ini. Kami baru tahu kalau darah istri saya golongannya O negatif. Untuk mencari donor sangat sulit. Bahkan dari saudara-saudaranya tidak ada yang O negatif,” kata Hakim, suami Nabila kepada Inibalikpapan.com di RS Restu Ibu Balikpapan, Sabtu (31/1/2016 ).

Hakim yang sehari-hari sebagai Sekretaris Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara menjelaskan dalam proses kelahiran anaknya yang kedua ini akhirnya harus dipercepat 8 bulan, dari waktu normal 9 bulan. Hal ini dilakukan karena sang istri sudah mengalami pendarahan dan sempat dirawat selama 9 hari di rumah sakit di bilangan Jl. A Yani Balikpapan itu.

Selama dirawat juga sempat mendapatkan transfusi darah sebanyak 3 kantong darah O rhesus negatif. Waktu itu  dapat darah dari Balikpapan dan dari Samarinda.  Setelah dilakukan transfusi donor, keadaan HB (hemoglobin, Red) ibu rumah tangga yang juga berjualan pakaian itu diperolehkan pulang oleh dokter.

“Tetapi tak berlangsung lama beberapa jam di rumah, terjadi pendarahan, sehingga masuk ke rumah sakit lagi. Dokter memutuskan untuk melakukan operasi caesar demi keselamatan istri juga bayi,” jelas Hakim.

Sementara itu, Korwil RNI wilayah Kalimantan (Kaltim, Kaltara, Kalteng dan Kalsel) Soegiran mengatakan siap membantu bagi siapa saja yang memerlukan darah rhesus negatif. Hanya saja masih banyak masyarakat yang belum mengetahui apa rhesus negatif itu, dan diimbau warga masyarakat memeriksakan darahnya apakah rhesus positif atau negatif.

“Silakan bergabung dengan komunitas RNI, agar apabila memerlukan darah rhesus negatif bisa segera dibantu. Jadi kami saling membantu sesama pemilik darah rhesus negatif bila sewaktu-waktu memerlukan transfusi,” kata Soegiran sembari menyebutkan web komunitas RNI yakni www.rhesusnegatif.com atau melalui HP pribadinya di nomor: 082353393667. “Kami standbay 24 jam, bagi yang memerlukan darah rhesus negatif,” tambahnya. (anang achiel)

 

 

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.