Ingatkan Soal Politik Identitas, PGI : Pilih Berdasarkan Rekam Jejak, Bukan Agama

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Memasuki tahun politik, Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) mengingatkan, masyarakat khususnya umat kristiani agar tidak terjebak dalam politik identitas.

“Tentu saja kita mengimbau gereja untuk tidak terjebak disana,” ujar Ketua Umum PGI Pdt Gumor Gultom disela-sela Sidang MPL PGI di Hotel Bahtera Balikpapan, Senin (31/01/2023)

Dia mengungkapkan, jangan melawan politik identitas dengan mengunakan cara-cara yang dilakukan kelompok sectarian yan jusru memunculkan diskriminasi, kebencian akibat perbedaan.

“Jadi kadang-kadang kita melawan kelompok-kelompok sektarian tapi dengan cara-cara pendekatan sekretarian dan itu yang harus kita hindari,” ujarnya

Dia menuturkan, memilih eksekutif atau legislatih hars berdasarka track record (rekam jejak) yang akan dipilh. Bukan karena kedekatan, agama suku atau lainnya. Sehingga justru memunculkan politik identitas,

“Kalau kita mau bangsa ini lebih baik, mestinya pihan kita jatuh berdasarkan track record, berdasarkan komitmen yag terbukti lewat track recordnya,” ujarnya

“Jadi tidak berdasarkan karena dia orang krsten maka saya pilih orang Kristen itu juga sebagai pengimbangan politik identitas yang dilakukan pihak lain, malah tidak bagus buat bangsa ini.”