Ini Penyebab Presentase Dosis Kedua Vaksin Lebih Rendah Dibandingkan Dosis Pertama
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Percepatan vaksinasi terus digencarkan di Kota Balikpapan, hingga saat ini antusias warga juga cukup tinggi mengikuti kegiatan vaksinasi baik yang digelar Pemerintah Kota maupun stakeholder lainnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, hingga saat ini capaian vaksinasi di Kota Balikpapan untuk Dosis pertama 54 persen dan dosis kedua 24 persen.
“Antusias masyarakat Balikpapan cukup tinggi untuk vaksin, dari bank data terlihat sampai 100 ribun masih mengantri, namun kami melihat bahwa setiap kali mengundang rata-rata 2000-2500 setiap sekali kegiatan vaksinasi,” ujar Andi Sri Juliarty kepada media, Senin (27/9/2021).
Kata dio, itupun yang datang tidak sesuai dengan jumlah undangan, mungkin karena banyaknya gerai-gerai vaksinasi lain sehingga yang sudah terdaftar di bank data itu juga manfaatkan vaksinasi di tempat yang lain.
“Kami imbau untuk dosis dua, jika ada masyarakat yang dosis keduanya sudah lewat dari tanggal yang ditetapkan mohon pro aktif mendapatkan dosis keduanya kembali ketempat penyelenggara dosis satu, jika kehilangan jejak penyelenggaranya atau sudah menyelenggarakan dosis kedua dan peserta tidak datang bisa menghubungi DKK saja atau ke Dome,” jelasnya.
Terkait Dosis kedua yang baru 24 persen, Dio mengatakan, dosis kedua memang selalu lebih rendah dibandingkan dengan dosis pertama karena interval waktu penyuntikannya dosis satu dengan dosis kedua itu 28 hari.
“Presntase dosis kedua agak lebih rendah, karena di Balikpapan ada bandara dan pelabuhan dimana masyarakat yang akan berangkat melakukan vaksinasi dosis satu di klinik kesehatan pelabuhan udara dan laut, sedangkan dosis kedua dilakukan di tempat tujuan, jadi pada daerah pintu gerbang memang bisa seperti ini,” tukasnya.
BACA JUGA