Jadi IKN Pasokan Daging Disiapkan, Kaltim Dapat Bantuan 10 ribu Bibit Unggas
BALIKPAPAN, INIBalikpapan.com — Sejak ditetapkan Kaltim menjadi ibu kota, banyak program perioritas nasional yang akan dirasakan Kaltim. Salah satu dalam memenuhi kebutuhan daging unggas atau daging ayam.
Pemprov Kaltim 2019 ini mendapatkan alokasi 10 ribu bibit unggas dari Kementerian Pertanian. Dengan bantuan 10 ribu, Dinas Pertanian Kaltim akan kembangkan bersama Unit Pelaksana Teknis Daerah lainnya bersama kelompok tani yang ada.
“Bantuan bibit unggas sebanyak 10 ribu itu menjadi perdana untuk Kaltim karena sebelumnya provinsi ini belum mendapatkan bantuan bibit unggas,” ungkap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Timur, Senin (2/9/2019).
Berdasarkan data Kementan, proyeksi kebutuhan pangan ke depan untuk daging unggas di Kaltim sebanyak 60,9 ribu ton dengan jumlah penduduk 5,58 juta jiwa.
Saat ini Kaltim baru mampu memenuhi kebutuhan daging unggas 90,5 persen dari 3,5 juta penduduk. Sisanya 9,5 persen didatangkan dari luar seperti daging beku.
Menurut Dadang, untuk memenuhi kebutuhan daging ayam, Kaltim sendiri sudah memproduksi 68 juta doc dari perusahaan Breeding Farm.
“Dari 68 juta itu 65 juta ekor dipelihara oleh peternak. Sedangkan 3 juta ekor dijual ke luar Kaltim. Jadi bisa dibilang kita sudah swasembada lah untuk daging unggas karena sudah bisa penuhi kebutuhan,” katanya.
Dia mendapatkan target pada 2019 ini produksinya mencapai 76 juta unggas. Jumlah itu naik dari realisasi tahun sebelumnya sebanyak 68 juta ekor.
Saat di Balikpapan akhir pecan lalu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan pemerintah perlu menyiapkan pasokan bahan pangan di Kaltim lebih awal sebelum pemindahan ibu kota mulai terlaksana pada 2024 mendatang.
“Ketika pemindahan ibu kota dimulai, Kaltim akan mengalami lonjakan jumlah penduduk dari saat ini sebanyak 3,5 juta jiwa. Sehingga ketersediaan pangan harus dimulai dari sekarang,” katanya.
BACA JUGA