Jaleswari Pramodhawardani Mundur Dari Deputi V Kepala Staf Kepresidenan, Ada Apa?
JAKARTA, Inibalikpapan.com – Setelah calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD mundur dari jabatan Menteri Koordinator (Menko) Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam), kini Jaleswari Pramodhawardani juga menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya di Kantor Staf Presiden (KSP),
Jaleswari Pramodhawardani menyatakan mundur, terhitung mulai 1 Februari 2024 hari ini. Hal itu disampaikannya melalui siaran pers seperti yang dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.
“Melalui siaran pers ini, saya Jaleswari Pramodhawardani menginformasikan pengunduran diri saya dari jabatan Deputi V Kepala Staf Kepresidenan terhitung 1 Februari 2024,” kata Jaleswari, Rabu (31/1/2024).
Jaleswari menyampaikan secara formal proses permohonan pengunduran dirinya sudah diajukan kepada Presiden Joko Widodo melalui Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Jaleswari yang diketahui masuk dalam Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud Md sejak November 2023, menyatakan mundur karena tidak ingin dipersepsikan sebagai beban politik Presiden Joko Widodo.
“Alasan pengunduran diri saya didasari pada etika dan keyakinan yang saya harus pegang,” ujarnya.
“Dalam hal ini, saya menyadari penuh bahwa saya perlu menghindari situasi di mana saya dapat dipersepsikan sebagai beban politik bagi Bapak Presiden maupun lembaga kepresidenan secara umum dikarenakan pilihan politik pribadi saya,”
Dia juga menyatakan memahami dan menangkap kebutuhan publik atas netralitas dan profesionalisme pemerintah terutama di tahun politik. Dia mendoakan Indonesia terus bergerak ke arah yang lebih baik. “Saya pribadi memohon maaf apabila dalam mengemban jabata
BACA JUGA