Jasad Lansia Yang Jatuh ke Sungai di Jalan Mufakat I Akhirnya Ditemukan 

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban seorang lansia bernama Suparin (80) yang dilaporkan telah jatuh dan tenggelam di sungai yang ada di Jalan Mufakat I, Kelurahan Damai Bahagia Balikpapan Kota, pada Jumat malam (11/4/2025) kemarin. 

Kasi Ops Basarnas Kota Balikpapan, Endrow Sasmita, mengatakan bahwa setelah dilakukan proses pencarian selama dua hari. Akhirnya jasad korban ditemukan pada Minggu (13/4/2025) sekitar pukul 04.20 wita dengan kondisi meninggal dunia. 

“Penemuan ini merupakan hasil dari pencarian intensif yang dilakukan sejak laporan awal diterima oleh pihak Basarnas,” ujarnya. 

Lebih lanjut Endrow Sasmita menjelaskan, korban ditemukan tidak jauh dari lokasi terakhir yang dilaporkan. “Proses evakuasi berjalan lancar dan jenazah langsung kami serahkan kepada pihak keluarga,” jelasnya. 

Seperti diketahui, peristiwa naas yang menimpa pria berusia 80 tahun tersebut terjadi pada hari Jumat sekira pukul 22.45 wita dan langsung menjadi perhatian warga di sekitar lokasi kejadian. Usai mendengar teriakan minta tolong dari salah seorang warga yang sempat melihat korban terjatuh ke sungai. 

Upaya pencarian sempat dilakukan oleh warga sekitar, namun korban tak kunjung ditemukan, akhirnya kejadian itu dilaporkan ke  Basarnas Kota Balikpapan. 

“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban dan akan terus memberikan dukungan hingga seluruh proses selesai,” tutupnya. 

Pencarian Ditutup

Kepala Kantor SAR Balikpapan, Dody Setiawan, menyampaikan bahwa proses pencarian dilakukan secara maksimal selama dua hari sejak laporan diterima. 

“Tim SAR Gabungan telah melaksanakan upaya pencarian maksimal sejak hari pertama, menggunakan metode rantai manusia, penyisiran dengan perahu karet, hingga pemantauan udara menggunakan drone thermal,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa beberapa kendala turut dihadapi di lapangan. “Kondisi sungai yang sempit, arus deras, serta banyaknya tumpukan sampah menjadi faktor penghambat dalam operasi SAR ini,” jelas Dody.

Setelah korban berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan pada 04.15 WITA, korban langsung dibawa ke RS Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan menggunakan ambulans untuk penanganan lebih lanjut.

Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan resmi ditutup pada 04.50 Wita. Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.

Dody turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur SAR dan masyarakat yang telah terlibat aktif dalam operasi ini. 

“Kami sampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah bahu-membahu dalam pencarian, mulai dari unsur TNI/Polri, instansi pemerintah, relawan, hingga masyarakat sekitar,” pungkasnya.***