Jelang Bentrok, Begini Perbedaan Kekuatan Borneo FC dan Persib Bandung

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Laga panas akan tersaji di Stadion Segiri saat Borneo FC Samarinda menjamu Persib Bandung pada pekan ke-28 Liga 1 2024/25, Jumat (11/4/2025) pekan depan.
Duel ini diprediksi berlangsung sengit, mengingat kedua tim punya ambisi masing-masing. Persib Bandung yang mremburu gelar Liga 1, ingin terus menjaga jarak dengan tim peringkat 2 klasemen, Dewa United FC.
Sedangkan Borneo FC membutuhkan kemenangan untuk bisa kembali bersaing di papan atas klasemen. Karena saat ini, Pesut Etam tercecer di peringkat ketujuh klasemen sementara dengan koleksi 41 poin.
Dari 10 laga terakhir di semua kompetisi, Borneo FC mencatatkan lima kemenangan dan lima kekalahan. Salah satu kekalahan itu terjadi di kandang sendiri saat melawan Persis Solo pada awal Maret lalu.
Borneo FC Kehilangan Mesin Gol
Sebaliknya, Borneo FC harus kehilangan top skor mereka, Leo Gaucho, yang hijrah ke klub Turki, Gençlerbirliği, pada Januari lalu setelah mencetak tujuh gol. Sejak kepergiannya, tak ada satu pun striker Borneo yang menembus dua digit gol.
Namun, Matheus Pato yang kembali di paruh musim, mulai menunjukkan pengaruh signifikan dengan torehan 4 gol dan 1 asist. Sementara itu, Habibi Jusuf tampil menjanjikan dengan 4 gol dari 13 penampilan.
BACA JUGA :
Kekuatan Kolektif Jadi Senjata Borneo
Kekuatan Borneo FC justru terletak pada pemerataan kontribusi gol dan asist. Mariano Peralta menjadi pengumpan terbanyak dengan 9 asist, disusul Stefano Lilipaly (4 gol dan 4 asist), serta Kei Hirose (3 asist).
Statistik ini menunjukkan bahwa meski tak punya striker dominan, Borneo FC memiliki daya serang kolektif yang berbahaya. Persib Bandung harus mewaspadai seluruh lini serang Pesut Etam, bukan hanya fokus pada satu-dua pemain.
Persib Andalkan Trio Tajam di Lini Depan
Sementara, di kubu tamu, Persib Bandung datang dengan modal barisan depan yang tajam dan produktif. Duet Ciro Alves dan David da Silva telah mencetak total 13 gol dan 13 asist musim ini. Namun, cedera yang dialami David da Silva membuatnya diragukan tampil.
Menariknya, top skor Persib bukan berasal dari posisi striker, melainkan gelandang kreatif asal Spanyol, Tyronne del Pino. Pemain berusia 34 tahun ini telah mengemas 12 gol dan 6 asis, menjadi motor serangan Maung Bandung sepanjang musim.
Prediksi Pertandingan
Dengan kondisi kedua tim yang berbeda secara momentum dan komposisi pemain, laga ini berpotensi berlangsung ketat. Persib Bandung unggul dalam konsistensi dan kualitas individu, tetapi Borneo FC bisa mengejutkan berkat kekompakan tim dan dukungan publik Segiri.
Sumber : laman LIB
BACA JUGA