Jelang Kompetisi Bergulir, Satgas Anti Mafia Bola Kaltim Dibentuk

Satgas Anti Mafia Bola Kaltim Deklarasi

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Jelang kompetisi liga 1 dan 2 bergulir, Satgas Anti Mafia Bola Kaltim kembali dibentuk. Satgas Antia Mafia Bola tersebut, nantinya akan melakukan monitoring dan pengawasan  kompetisi.

“Jadi satgas posko sudah dibentuk di wilayah-wilayah khususnya di Kaltim,” ujar Ketua Satgas Mafia Bola Kaltim yang juga Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kaltim, Kombes Pol Andhi Triastanto.

Dia mengungkapkan, nantinya setiap pertandingan kandang liga 1 dan liga 2 yang digelar di Kaltim akan diawasi, mulai dari awal kompetisi hingga berakhirnya kompetisi. Mulai dari kick off pertandingan hingga berakhirnya pertandingan.

“Kami akan melakukan monitoring dan kordinasi dengan PSSI dengan pemilik klub, dengan semua perangkat pertandingan bahwa pada saat pertandingan home khususnya yang ada di Kaltim, kita akan melakukan monitoring jalannya pertandingan mulai dari awal hingga selesai,” ujarnya.

Menurutnya, mafia bola bisa melibatkan semua perangkat pertandingan, mulai dari wasit hingga pengawas pertandingan. Termasuk pemain. Di Kaltim ada tiga klub yang akan berkompetisi di liga 1 maupun liga 2.

“Di Kaltim ada 3 klub yang kami awasi di liga 1 dan liga 2. Intinya kita akan membuat pertandingan ini yang nyaman fair play, tidak ada intimidasi, tidak ada penekanan pada salah satu pihak. Termasuk wasit yang sering dapat intimidasi,” ujarnya.

Tiga klub asal Kaltim yang akan mengikui kompetisi liga 1 dan 2 musim ini yakni Borneo FC di liga 1 bermarkas di stadion Segiri Samarinda. Persiba Balikpapan di liga 2 bermarkas di stadion Batakan Balikpapan dan Mitra Kukar FC di liga 2 bermarkas di stadion Aji Imbut Tenggarong.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.