Jelang Upacara Kemerdekaan di IKN, ESDM dan PLN Siapkan Infrastruktur Kelistrikan

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com– Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK) bersama Perusahaan Listrik Negara (PLN) menggelar rapat koordinasi pada Selasa (30/04). Mereka ingin mempercepat persiapan infrastruktur kelistrikan menjelang pelaksanaan upacara pemerdekaan perdana di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Pimpinan rapat, Direktur Jendral DJK Jisman P. Hutajulu, menekankan pentingnya detail dalam persiapan infrastruktur kelistrikan dari hulu ke hilir guna mengantisipasi kemungkinan permasalahan yang mungkin timbul.

“Kesiapan listrik sebagai infrastruktur pendukung utama terbentuknya IKN harus matang sesuai konsep yang diusung. Oleh karena itu, setiap permasalahan teknis dan standar yang muncul harus segera kita bahas bersama. Untuk koordinasi dengan kementerian atau bidang terkait,” ungkap Jisman melalui siaran pers yang inibalikpapan.com terima.

Adi Priyanto, Direktur Distribusi PT PLN (Persero), yang juga hadir dalam rapat, menjelaskan bahwa PLN telah intens berkoordinasi. Baik melalui kantor pusat maupun unit di lapangan dengan pihak terkait seperti OIKN dan PUPR. Tujuannya adalah memastikan perencanaan kelistrikan sesuai dengan masterplan pembangunan IKN.

“Kesiapan kelistrikan di IKN kami bagi menjadi tiga bagian: pembangkitan, transmisi, dan distribusi listrik. Perencanaan infrastruktur kelistrikan kami juga mengakomodir konsep Forest City oleh IKN. Dengan fokus pada energi hijau dan teknologi kelistrikan terkini. Kami terus berkoordinasi agar standarisasi kelistrikan sesuai dengan grand design pembangunan IKN,” jelas Adi.

Sementara itu, General Manager PLN UID Kaltimra Agung Murdifi menyampaikan bahwa skema kesiapan kelistrikan mulai dari daya hingga standar keamanan telah siap untuk menyambut berbagai acara di IKN, termasuk Perayaan Upacara Kemerdekaan. “Untuk persiapan Agustus nanti, kami telah menyiapkan segala sesuatunya demi suksesnya momen bersejarah upacara kemerdekaan di IKN. Skema pengamanan kelistrikan tidak jauh berbeda dengan event groundbreaking, namun dengan SOP yang lebih ketat dan penambahan personil siaga,” tambah Agung.

Rapat koordinasi antara DJK dan PLN berakhir dengan kunjungan lapangan untuk memantau progres pembangkitan, gardu induk, dan jaringan distribusi di lokasi IKN.