Jika Kaltim Jadi Ibukota Negara, Wakil Wali Kota Balikpapan Tak Kaget

Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kaltim kemungkinan menjadi Ibukota Negara.Kawasan Bukit Soeharto lokasi yang digadang-gadang men jadi Pusat pemerintahan Indonesia. Bahkan dalam 1,5 tahun terakhir sudah dilakukan kajian.

Menanggapi itu, Wakil Wali Kota Balikpapan rahmad Mas’ud mengaku tak kaget. Pasalnya, jauh sebelum kaltim masuk kajian Pemerintah Pusat, dirinya sudah sempat berbincang-bincang dengan kalangan DPR maupun Staf Kepresidenan.

“Saya gak kaget sih Kaltim mau dijadikan Ibukota Indonesia, atau Jakarta pindah ke Kaltim, salah satunya adalah Balikpapan,” ujarnya

“Jauh sebelum ini, sekitar 2,5 tahun lalu, saya sudah bincang-bincang dengan teman-teman DPR Pusat maupun staf Kepresidenan, saya menggambarkan. Dulu kan yang selalu digaungkan itu Kalteng dan Kalbar,”

Dia mengatakan, Kaltim secara geoggrafis maupun sarana infrastruktur jauh lebih baik ketimbang provinsi lain di Kalimantan. Karena Kaltim satu-satunya yang memiliki Bandar Udara dan Pelabuhan standar Internasional di Kota Balikpapan.

“Saya bilang, kalau Kaltim saya berani jual karena secara geografis, secara infrastruktur, fasilitas dan sarana prasaranannya jauh lebih sempurna dibanding daerah yang ada di Kalimantan,” ujarnya.

“Infranstrukturnya, Bandara Internasional yang ada di Kalimantan hanya ada di Balikpapan, yang kedua Pelabuhan Internasional di Kalimantan letaknya adalah di Balikpapan,”

Sehingga kata dia, dengan sarana infrastruktur yang ada itu, tentu lebih menguntungkan dari segi biaya. Sehingga tidak perlu waktu yang lama untuk memindakan Ibukota Negara. Karena juga ada jalan Tol yang makin memudahkan.

“Jadi secara fasilitas dan sarananya jauh lebih sempurna dan tentunya tidak menunggu lama lagi untuk fasilitas transportasi,” ujarnya.

Apalagi lanjutnya, Balikpapan masuk Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II yang merupakan jalur perdagangan internasional. Sehingga dianggap paling strategis dibanding daerah lain di Kalimantan, karena seluruh pengiriman barang selalu melalui jalur laut.

“Pelabuhannya yang hanya strategis di Kalimantan di Balikpapan yang berhadapan langsung dengan Akli II, perdagangan laut internasional. Kita harus ketahui, negara Indonesia ini adalah negara kepulauan. Coba Kalteng, Kalbar dan Kalsel? ,” ujarnya

“Kalteng sungai pelabuhannya, Kalbar Sungai, Kalsel Sungai pelabuhannya, yang hanya strategis di Kalimantan, hanya di Balikpapan. Presiden mungkin ada masukkan, letak yang paling strategis salah satunya di Kaltim yaitu di Balikpapan.”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.