Kantin Sekolah di Balikpapan Bakal Berbasis Digital

Sekolah ilustrasi

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kantin sekolah-sekolah di Kota Balikpapan bakal berbasis digital yang akan mulai diterapkan mulai bulan depan. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikkan Kota Balikpapan Muhaimin.

Menurutnya, hal itu sesuai dengan program yang dicanangkan Dinas Pendidikkan yakni sekolah berbasis digital. Untuk mewujudkan hal itu, Dinas Pendidikkan menjalin kerja sama dengan Forum Alumni HMI Wati (Forhati)

“Forhati ini punya program menuju sekolah yang berbasis digital, salah satunya adalah terkait penyediaan kantin elektronik (e-kantin) yang ada di sekolah-sekolah,” ujar Muhaimin di sela-sela sosialisasi.

Muhaimin mengatakan, sekolah digital adalah perwujudan e-kantin di sekolah salah-satunya. Rencananya, sekolah digital di Balikpapan akan di-launching pada November 2016.

“Tentunya mengenai kepentingan makanan siswa yang tersaji di sekolah-sekolah. Bagaimana siswa itu mendapatkan makanan yang sehat, bersih dan bergizi di sekolah,” ujarnya.

Dia menambahkan, ketika siswa memesan makanan di Kantin sekolah (e-kantin), maka dipastikan makanan tersebut layak dikonsumsi. Oleh sebab itu, dengan sosialisasi tersebut, ke depannya bagaimana mekanisme untuk mewujudkan e-kantin di sekolah seluruh Balikpapan.

“Apalagi program e-kantin ini sejalan dengan program Pemkot menuju smart city,” ujarnya
Tak hanya itu, seiring dengan berkembangnya teknologi yang semakin canggih, kata Muhaimin, pihaknya juga akan mengembangkan sekolah yang berbasis on-line (e-learning).

Secara sederhana e-learning dapat dipahami sebagai suatu proses pembelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi berupa komputer yang dilengkapi dengan sarana telekomunikasi (internet) dan multimedia (grafis, video, dan audio) sebagai media utama dalam penyampaian materi dan berinteraksi antara pengajar dan pembelajar.

Makna luasnya, e-learning adalah pembelajaran yang dapat dilakukan dalam jarak jauh, peserta ajar tidak perlu duduk di ruang kelas untuk menyimak setiap ucapan dari seorang guru secara langsung. E-learning juga dapat mempersingkat jadwal target waktu pembelajaran, dan menghemat biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program pendidikan.

“Nanti kami mengarah ke sana (e-learning). Jadi nantinya orangtua kalau ingin mengetahui kondisi anak-anaknya tinggal punya passwod misalnya ingin mengetahui anaknya masuk sekolah atau tidak, gurunya seperti apa serta nilai akademiknya juga seperti apa, itu bisa diketahuinya,” pungkasnya

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.