Kantor Pertamina RU V Balikpapan Diancam Bom

Kantor Besar Pertamina RU V dan kebakaran oil catcher yang ada di wilayah Kilang RU V Balikpapan diancam bom

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Kantor Besar Pertamina RU V dan kebakaran oil catcher yang ada di wilayah Kilang RU V Balikpapan diancam bom oleh salah satu kontraktor yang sakit hati karena kalah dalam tender.

Pelaku memasukkan bom rakitan ke Kantor Besar Pertamina RU V menggunakan tas ransel yang luput dari pemeriksaan petugas security. Setelah menaruh bom, pelaku keluar menuju arah Karang Anyar, kemudian melempar bom rakitan ke arah oil catcher Jl. 119 sehingga terjadinya kebakaran.

Tim Fire Pertamina yang mendapatkan informasi langsung mengirimkan mobil pemadam kebakaran menuju lokasi terjadinya kebakaran. Ambulans pun standby dan security mengamankan lokasi kejadian serta melakukan penutupan jalan minyak dari pintu 5 hingga simpang karang anyar.

Belum padam api, kemudian ada pihak tidak dikenal mengancam adanya bom yang siap meledak berada di Kantor besar Pertamina RU V.  Dua kejadian urgent, mendorong Pertamina RU V mendeklarasikan kondisi major emergency dan menyembunyikan sirine bergelombang.

Pertamina kemudian melakukan evakuasi pekerja dan masyarakat sekitar. Dit Pamobvitnas Kaltim hingga tim gegana diterjunkan ke Kantor Besar Pertamina RU V untuk menyisir bom yang kabarnya sudah ditaruh di Kantor Bersar Pertamina RU V.

Namun kejadian tersebut, merupakan  simulasi keadaan darurat yang digelae Pertamina RU V Balikpapan. Simulasi keadaan darurat ini berlangsung sekitar 1,5 jam dimulai dari sirine bergelombang selama 3  menit dan diakhiri dengan sirine berulang secara terus-menerut selama 1 menit sebagai tanda berakhirnya simulasi.

Simulasi keadaan darurat dilaksanakan guna meningkatkan kehandalan dan kesigapan Pertamina dalam menghadapi keadaan darurat. Tidak hanya Pertamina RU V , kegiatan kali ini juga melibatkan Pertamina Marketing Operation Region VI, Pertamina Hulu Mahakam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dan kepolisian.

“Kegiatan seperti ini penting sekali agar melatih dan merefresh kembali bagaimana prosedur penanganan saat keadaan darurat dan jika hal emergency terjadi semua pihak dapat dengan sigap melakukan penangannya,” ujar General Manager RU V Balikpapan, Mulyono dalam rilis yang diterima inibalikpapan.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.