KBBKT Balikpapan Akan Menggelar Muscab
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com –Kerukunan Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (KBBKT) Cabang Balikpapan akan menggelar musyawarah cabang ke 4 yang digelar di kantor sekretariat KBBKT Cabang Balikpapan, Jalan Syarifuddin Yoes Balikpapan.
Ketua panitia penyelenggara Muscab ke 4 KBBKT Cabang Balikpapan, Madram Muhyar mengatakan muscab ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 17 Februari yang akan datang.
Dalam Muscab ini, ada beberapa agenda yang menjadi pembahasan. Salah satunya adalah pemilihan ketua KBBKT cabang Balikpapan yang sudah habis masa jabatannya.
Pada Muscab kali ini, panitia mengambil tema “Dengan Semangat Kayuh Baimbai-Gawi Menuntung-Waja Sampai Kaputing.
“Tema ini maksudnya adalah KBBKT mendukung suksesnya pembangunan di mana bubuhan banjar di Balikpapan secara bersama sama mendukung program yang dicanangkan pemerintah kota Balikpapan menuju madinatul iman,” ujar Madram saat ditemui Jumat (09/02/2018).
Ia juga menyebut, bahwa pada Muscab ini dirinya tidak berharap untuk maju sebagai Ketua KBBKT Cabang Balikpapan, menggantikan H Redy Asmara yang telah habis masa jabatannya.
“Kita tidak berharap ke situlah. Biar kita serahkan ke floor. Saya hanya sebatas ketua panitia saja dalam hal ini,” ujarnya.
Pada Muscab nanti, dipastikan akan hadir sekitar 400 undangan. Termasuk pengurus pengurus di 6 kecamatan yang ada di Balikpapan, serta 3 pengurus dari KBBKT Provinsi Kalimantan Timur.
Ia juga mengaku tidak ambisi untuk menjadi ketua KBBKT Cabang Balikpapan. “Silakan saja, siapapun itu. Yang ingin maju sebagai ketua silakan saja. Kan nanti akan dibentuk stering comitte dan membuat tata tertib sebelum proses pemilihan digelar,” kata Madram lagi.
Dalam proses pemilihan ketua nanti, stering comitte akan dibentuk berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga atau AD/ART yang nantinya akan didatangkan terlebih dahulu.
Pada Muscab ini pula Madram mengaku bahwa musyawarah ini tidak ada hubungannya dengan suksesi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur.
“KBBKT ini netral, tidak ada muatan politiknya. Apalagi mendukung salah satu pasangan calon gubernur. Terlebihkan saya pegawai negeri, jadi jelas saya netral. Kalau anggota KBBKT nya secara individu untuk mendukung pasangan calon itu silakan. Yang jelas kami tidak ada doktrin kepada semua anggota KBBKT,” pungkasnya.
BACA JUGA