Kebakaran Ruko di Sumber Rejo, IRT dan Dua Anaknya Nekat Loncat dari Lantai Tiga
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Seorang ibu rumah tangga (IRT) nekat loncat dari lantai tiga bersama dua anaknya, setelah ruko mereka tempati di lantai dua terbakar pada Selasa malam (27/07/2021).
Akibatnya IRT dan kedua anaknya mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit. Kejadian itu terjadi di RT 57 Nomor 150 Sungai Ampal, Kelurahan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah, sekitar pukul 19.00 Wita.
“Ada ibu-ibu loncat dari lantai ketiga, lumayan tinggi sekitar 7 meteran, saat ini ditagani di rumah sakit,” ujar Kepala BPDB Kota Balikpapan Suseno dilokasi kejadian.
Dia mengatakan, api berasal dari lantai dua, sehingga IRT dan dua anaknya terpaksa loncat. “Begitu ada laporan tim kami turun, tiba dilokasi asapnya sudah sangat tebal ,” katanya.
Menurutnya, kemungkinan sumber api berasal dari AC atau mesin yang sedang menyala. Kemudian dalam ruangan banyak barang-barang yang mudah terbakar.
Sementara ruko tersebut, tidak ada ventilasi sehingga tidak ada sirkulasi udara. “Apalagi barang-barang yang mudah terbakar Itu menyulitkan petugas dalam penanganan,” ujarnya.
BPBD mengimbau masyarakat yang tengah membangun ruko ataupun memiliki ruko untuk membuatkan ventilasi darurat. Sehingga ketika terjadi kebakaran atau lainnya penanganannya tidak sulit.
“Untuk itu bangunan-bangunan seperti ini perlu dibuatlkan ventilasi darurat. Kalau berupa kaca dipecahkan, atau dibuka jendelanya, sehingga ada udara dari beberapa kejadian kelemahannya di sirkulasi udara,” ungkapnya.
Lurah Sumber Rejo Umar Adi menuturkan, pihaknya langsung mengantar IRT dan kedua anak yang menjadi korban ke rumah sakit. Ketiga orang itu ditangani di dua rumah sakit yang berbeda.
“Saya mengawal ibu dan anak tadi, karena khawatir rumah sakit penuh. Walaupun di Balikpapan Baru sempat ditolak karena rumah sakit penuh,” katanya.
Korban kini telah ditangani di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo dan RSUD Beriman Gunung Malang. “Sudah ditangani dengan baik di rumah sakit ibu dan anak-anaknya,” ucapnya.
Namun tidak lama ditangani, ibu rumah tangga ini meninggal karena mengalami benturan keras di kepala dan pendarahan.
BACA JUGA