Kebutuhan Beras Kaltim 6 Bulan Aman, Gula Pasir Bulan Depan Tiba

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi meninjau gudang Bulog Kaltimra di Gunung Malang, bersama Pangdam BI mulawarman Mayjend TNI Subiyanto, Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono, Kapolresta Balikpapan Kombes PoL Turmudi dan dan Dandim 0905 Balikpapan Letkol Armed I Gusti Agung Putu Sujarnawa.

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan memastikan kebutuhan beras aman hingga 6 bulan kedepan. Kecuali gula pasir yang dalam beberapa hari terakhir, masih langka sehingga harganya melonjak Rp 19 ribu per kg. Namun bulan depan akan kembali normal.

Hal itu disampaikan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi disela-sela meninjau  gudang Bulog Kaltimra di Gunung Malang, bersama Pangdam BI mulawarman Mayjend TNI Subiyanto, Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono, Kapolresta Balikpapan Kombes PoL Turmudi dan dan Dandim 0905 Balikpapan Letkol Armed I Gusti Agung Putu Sujarnawa.

“Stok pangan berdasarkan bulog dan distributor mampu bertahan 6 bulan. Kecuali yang masih langka gula pasir. Bulan April sudah datang sehingga harga bisa kembali normal,” ujar Rizal.

Kepala Bulog Divre Kaltimra Suharto Djabar membenarkan, awal April  kebutuhan gula pasir di Kaltim dan Kaltara akan terpenuhi seluruhnya. Kelangkaan tersebut, karena petani tebu di Jawa belum panen sehingga produksinya menurun.

“Awal April 20 ribu ton akan didistribusikan ke Kaltim dan kaltara secara bertahap. Jadi akan kembali normal,” ujarnya.

Sementara Kapolda Kaltim Muktiono menyatakan, satgas pangan akan mengawasi kebutuhan pangan, bersama instasi terkait. Dia berjanji akan bertindak tegas, jika ada oknum yang memanfaatkan situasi untuk mengeruk keuntungan.

 “Kita sudah ada Satgas Pangan tentu akan terus dipantau. Satgas pangan nanti akan patroli kerjasama dengan stake holder yang ada,” ujarnya.

Dia pun meminta masyarakat agar tetap tenang , tidak panic, kemudian membeli kebutuhan dalam jumlah yang besar. “Tapi alhamdulillah masyarakat tidak panik dan mengikuti apa yang disampaikan h Gubernur  tentang pembatasan sosial,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.