Kekurangan Tenaga Medis, Pasien Dipantau Lewat HP
BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Jumlah orang dalam pengawasan (OPD) di Kota Balikpapan terus meningkat. Saat ini jumlahnya mencapai 355 orang. Namun jumlah tersebut, tidak sebanding dengan jumlah petugas.
Bahkan pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di rumah sakit Kanudjoso Djatiwibowo juga terus meningkat. Jika sebelumnya 18 orang, kini meningkat menjadi 20 orang. Sedangkan yang positif 6 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, untuk mengatasi kekuragan tenaga medis, pihaknya terpaksa mengerahkan tenaga medis yang ada di 27 puskesmas.
“Petugas yang ada di 27 puskesmas melakukan satu kali kunjungan. Untuk observasi dipantau lewat telephone, itu cara menyiasatinya,” ujarnya.
Sementara itu, RS Kanudjoso yang merupakan rumah sakit rujukan virus corona telah menambah sebanyak 21 ruang isolasi dan bisa menampung 50 pasien. Ruang isolasi tersebut, mulai bisa digunakan, Senin (23/03).
Andi Sri menuturkan, sebanyak 45 petugas medis yakni dokter maupun perawat yang akan membantu penanganan pasien du RS Kanudjoso.” DKK sudah minta petugas medis membantu di RS Kanudjoso,” ujarnya.
BACA JUGA