Keluar Daerah Setelah Divaksin, Diminta Melapor ke Fasyankes

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Bagi yang telah menerima suntikkan pertama vaksin covid-19 dan langsung bertugas diluar daerah diminta segera melapor ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, jika melapor ke fasiankes terdekat,maka kemungkin untuk suntikkan kedua vaskin bisa dilakukan didaerah tersebut.

“Disampaikan boleh mundur tetapi jangan maju atau kalau agak lama diluar kota dilaporkan ke fasiankes disana. Bisa lebih dari 14 hari (disuntik kedua) tapi jangan terlalu lama,” ujarnya.

Selama tiga hari ini Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melaksanakan vaksinasi tahap kedua. Sehingga ada kemungkinan mereka yang menerima suntikkan pertama vaksin justru tugas keluar daerah  

“Misalnya akan berbulan-bulan ikut pelatihan atau apa maka sebaiknya vaksinasi ditempat yang dituju,” ujarnya.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan itu menuturkan, untuk vaksinasi tahap kedua ditargetkan paling lama sepekan kedepan. Dengan sasaran 8.900 penerima vaksin.

“Kita menyelsaikan sasaran yang diberikan 8.900 sasaran, kita targetkan Seminggu,” ujarnnya.

Sementara untuk vaksinasi lanjut usia (lansia) atau diatas usia 60 tahun keatas di Balikpapan belum. “Program vaksinasi lansia hanya dibuka di Ibukota Provinsi, di Balikpapam belum ada,” ujarnya.

Kata dia, untuk sementara baru baru Kota Samarinda di Kaltim yang menggelar vaksinasi lansia. Sehingga untuk link pendafataran yang dibuat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) khusus Samarinda

“Kita belum terima droping vovid-19  untuk lansia dan ada link pendaftaran khusus yang dibuat oleh Kemenkes yang sudah dibuat untuk Samarinda. Jadi Balikpapan belum ada vaksinasi lansia,” ujarnya