Kemarau Panjang Pemkot Belum Gelar Salat Istisqa
BALIKPAPAN, INIBalikpapan.com — Pemerintah kota hingga kini belum menggelar salat Istisqa atau salat meminta turun hujan mengingat kemarau panjang yang telah berdampak pada kabakaran hutan dan lahan serta kabut asap.
“Kan sudah biasa pengalaman kita solat istisqo itu.kalau kita dalam hal tertentu sudah waktunya kita gelar solat istisqo,” tutur Rizal belumlama ini.
Karena itu pihaknya sedang melakukan identifikasi apakah kondisi ini sudah berat atau belum sehinga perlu menggelar salat meminta hujan. “Kita belum kordinasi dengan MUI,” katanya.
Diakuinya sudah ada beberapa daerah yang meminta didrop air bersih namun menurutnya bukan karena kemarau panjang melain karena memang tinggal didaerah ketinggian. “Itu bukan karena kemarau panjang mereka yang minta dikirim air tangki,” tandasnya.
Diketahui kemarau panjang yang menimbulkan kabut asap juga telah mempengaruhi kualitas udara di Balikpapan. Saat ini masuk kategori sedang karena sudah pada angka 50 miligram. Sedangkan setiap hari sejumlah lokasi di Balikpapan telah terjadi kebakaran lahan . “ angka 50-100 itu sedang belum berbahaya tapi kan kita bisa melakukan upaya seperti tidak melakukan pembakaran lahan, antisipasi kalau ada api kecil segera dipadamkan, termasuk kalau udara lebih pekat pakai masker,” ucapnya.
BACA JUGA