Komisi III DPRD Balikpapan Kecewa, Gedung DPRD Tak Sesuai Spesifikasi

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan mengungkapkan kekecewaannya setelah melakukan inspeksi terhadap proyek pembangunan Gedung DPRD Balikpapan yang saat ini dalam tahap penyelesaian. 

Dalam sidak tersebut, ditemukan sejumlah ketidaksesuaian antara spesifikasi yang telah ditetapkan dengan hasil yang ada di lapangan.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Balikpapan, Halili Adinegara, menilai bahwa proyek yang seharusnya meningkatkan kualitas layanan justru menimbulkan berbagai permasalahan teknis. Beberapa bagian bangunan tidak memenuhi standar yang telah ditentukan dalam dokumen proyek, yang berpotensi mempengaruhi keamanan dan kenyamanan pengguna di masa mendatang.

“Kami sangat kecewa dengan hasil pembangunan ini. Banyak bagian yang tidak sesuai dengan spesifikasi. Kami akan meminta klarifikasi dari kontraktor dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengenai kondisi bangunan ini,” ujar Halili, Kamis (20/3/2025).

Komisi III berencana untuk melakukan pemantauan lebih lanjut dan meminta pertanggungjawaban dari pihak kontraktor serta instansi terkait. Mereka juga mendesak agar dilakukan evaluasi secara transparan dan akuntabel terhadap proyek ini.

Anggaran Besar, Hasil Tidak Sesuai Harapan

Berdasarkan data yang ada, pembangunan fisik gedung tersebut menelan anggaran sekitar Rp45 miliar, sementara biaya interior yang telah disetujui mencapai Rp60 miliar. Namun, temuan Komisi III menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara nilai anggaran yang diajukan dengan hasil pembangunan di lapangan.

Komisi III menegaskan bahwa penggunaan anggaran ini harus dievaluasi secara menyeluruh. Mereka meminta agar dinas terkait lebih ketat dalam mengawasi proyek-proyek pembangunan agar dana publik dapat digunakan dengan efektif dan transparan.

“Anggaran yang besar ini seharusnya mencerminkan kualitas pembangunan yang maksimal. Kami akan terus mengawasi dan memastikan bahwa proyek ini diperbaiki sesuai dengan kontrak yang telah disepakati,” tambah Halili.

Dengan adanya temuan ini, Komisi III berkomitmen untuk mengawal proses pembangunan hingga selesai. Dengan hasil yang sesuai dengan spesifikasi yang telah disepakati. Mereka juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang dalam proyek pembangunan lainnya di Kota Balikpapan.***