Konseling Puspaga Akan Sasar Napi Perempuan dan Anak

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) Balikpapan kini mulai memperluas jaringam pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan layanan konseling. Termasuk kepada narapidana perempuan baik di lapas atau rutan Balikpapan.

Puspaga merupakan layanan konseling tenaga psikolog berkualitas yang dimiliki oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) kota Balikpapan.

Masyarakat yang membutuhkan pelayanan Puspaga dapat datang ke kantor DP3AKB Jalan MT Haryono gwdung Disdukcapil dengan waktu pelayanan m pukul 08.00 – 16.00 wita.

“layanan Puspaga terdapat dua layanan yaitu indoor dan outdoor. Indoor merupakan tenaga psikolog melayani orang yang datang untuk melakukan konseling baik itu orang tua, guru BK maupun anaknya langsung. Mereka yang datang berkeluh kesah perubahan perilaku anak dan sebagainya,” jelas Kepala DP3AKB Sri Wahyuningsih, Kamis (18/1/2018).

Untuk mendapatkan layanan ini hanya menyurati dinas terkait untuk keperluan pembicara ataupun konseling keluar pada saat jam kerja.

Adapun layanan outdoor yaitu layanan untuk komunitas ataupun sekolah yang membutuhkan pembicara psikolog.

“Layanan outdoor dimana layanan komunitas bisa menyurati ke kami perlu pembicara psikolog kepada kami. Psikolog bisa turun ke sekolah apabila guru BK nya tidak mampu menangani persoalan yang muncul pada siswanya,” jelasnya.

Menurutnya, layanan Puspaga ini sangat penting dan diperlukan karena masyarakat yang datang melakukan konseling mengakui ada perbaikan.

“Persoalan yang sering dikeluhkan itu bagaimana menangani anak yang bermasalah ataupun bagaimana pola asuh yang benar ahar ada keterbukaan antara orang tua dan anak,” ujarnya.

Menurutnya pelayanan Puspaga ini. Pemkot menjembatani ketersediaan layanan konseling tidak berbayar dengan tenaga yang terjamin kualitasnya sebagai psikolog.” Peran puspaga cukup penting, karena sangat membantu dalam persoalan psikis maupun penanganan masalah sosial,” ucapnya.

Bahkan saat ini pelayanan Puspaga juga melakukan konseling ke rutan untuk narapidana perempuan termasuk rencana untuk napi anak.

“Layanan Puspaga juga menyentuh ke konseling narapidana yang ada di rutan. Ke depan kita juga kembangkan ke LP tapi khusus anak,” ungkapanya.

Kehadiran layanan Puspaga kedepannya dapat hadir di tingkat Kelurahan dan Kecamatan secara terjadwal. Namun saat ini adanya keterbatasan anggaran dan SDM yang tersedia sehingga belum dapat terealisasi.

“Kami sebenarnya juga punya target, menginginkan layanan yang bisa dikembangkan dalam satu minggu terjadwal di Kecamatan atau Kelurahan mana. Tapi karena tenaganya Cuma dua dan keterbatasan anggaran jadi tidak mampu,” harapnya.