KPI Balikpapan Tampilkan Rumah Dahor Ikut Pekan Pameran Kebudayaan Kaltim 2022

Siswa Balikpapan sedang melihat miniatur Rumah Dahor Heritage Pertamina dalam pekan Pameran Kebudayaan Kaltim 2022 di Dome (2/6/2022)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Meredanya covid-19, aktivitas masyarakat makin meningkat termasuk gelaran even pameran. Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Kalimantan Timur menggelar pameran di Dome Balikpapan, Kamis (2/6/20222).

Rumah Cagar Budaya Dahor salah satu peserta yang ikut tampil bersama puluhan peserta lainya. Pameran direncanakan akan berlangsung dari hari ini sampai dengan tanggal 4 Juni 2022.

Rumah Dahor dikelalo PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan bersama Komunitas Dahor Heritage.

Area Manager Communication, Relations & CSR KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin menjelaskan dalam pameran ini, pengunjung dapat melihat koleksi foto-foto yang terdapat di Rumah Dahor.
“Ajang pameran ini menjadi salah satu media kami untuk semakin memperkenalkan Rumah Dahor ke publik,” katanya.

“Pengunjung juga dapat melihat miniatur Rumah Dahor yang dibuat menyerupai rumah aslinya yang saat ini masih berdiri,” ungkapnya.

Lanjut Ely, dunia perminyakan dan Kota Balikpapan memang tidak dapat dipisahkan. Sejak pengeboran Sumur Mathilda yang dijadikan sebagai hari jadi Kota Balikpapan.

“Bangunan Rumah Dahor yang masih dipertahankan seperti bentuk awalnya merupakan salah satu bukti perkembangan sejarah Kota Balikpapan. Rumah yang dulunya dipakai oleh pegawai BPM, perusahaan asal Belanda yang dulunya mengembangkan industri minyak di Kota Balikpapan,” jelas Ely Chandra.

Dalam kesempatan itu, Chandra menyampaikan harapannya agar masyarakat Kota Balikpapan dapat datang berkunjung untuk melihat dan mendapatkan informasi dari Pameran Pekan Kebudayaan Daerah Kalimantan Timur dimaksud. Di stand Rumah Dahor juga akan dilaksanakan lomba mewarnai untuk anak-anak.

“Ayo datang ke pameran ini. Setelah datang, nanti jangan lupa juga langsung mampir di Rumah Dahor No. 1 yang terletak di Kelurahan Baru Ilir,” tukas Ely Chandra.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.