Kunjungi RSUD Beriman, Wali Kota Pastikan Pengguna BPJS Kesehatan Kelas 3 Terlayani

BALIKPAPAN,Inibalilpapan.com – Pada Selasa (22/8/2023) didampingi sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemkot, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengunjungi sejumlah pasien yang dirawat di RSUD Beriman Kota Balikpapan.

Rahmad Mas’ud ingin memastikan pasien BPJS kelas 3 mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik.

Melalui pantauan dilapangan, ia sempat mengunjungi beberapa pasien BPJS kelas 3 RSUD Beriman kota Balikpapan. Serta menanyakan langsung terkait pelayanan kesehatan yang didapatkan.

“Ini hasil kunjungan kami ke beberapa pasien. Termasuk pelayanan rumah sakit yang diberikan, bahwa dokternya ramah, perawat juga ramah,” ujarnya.

Dengan begitu, imbuhnya, program BPJS kelas 3 yang diberikan secara gratis mendapat pelayanan yang baik. Hal ini menjadi bukti perbaikan pelayanan pemerintah dalam bentuk kesehatan.

“Kita tanya pelayanannya, dan Alhamdulillah hampir semua menyatakan bahwa pelayanannya sudah lebih baik dari sebelumnya. Itu yang sebenarnya mau kita mau perhatikan . Termasuk pelayanan BPJS,” jelasnya.

“Ini menandakan bahwa ada perbaikan yang kita lakukan terhadap segi pelayanan. Kita harap kedepannya akan jauh lebih baik lagi,” lanjutnya.

Bagi Rahmad, pemberian pelayanan kesehatan BPJS belum cukup adil. Untuk itu, ia berkomitmen, menyeratakan program BPJS gratis untuk seluruh lapisan masyarakat kota Balikpapan. Tanpa melihat status ekonominya

“Kalau sekarang ini, kami lakukan BPJS kelas 3 untuk warga kami yang bukan penerima upah, itu kami belum adil sebenarnya. Saya berharap kedepannya, jika dana kita mampu atau pemerintah pusat bisa membantu program ini. Bahkan saya niatkan, seluruh warga kota Balikpapan mau kaya atau miskin, itu ditanggung negara harusnya kesehatannya,” akunya.

Sementara itu, Dirut RSUD Beriman Ifransyah Fuadi mengatakan, pihaknya saat ini terus berbenah dalam hal pemberian pelayanan kesehatan ke masyarakat, masalah yang memperlambat kita hapuskan sebisa mungkin termasuk operasionalnya dipermudah.

“Contoh dokter spesialis yang jadi masalah ketika di telpon tidak di jawab langsung naik ke atasnya, itu kita sistem lompat sehingga kita usahaan sekarang ada 3 dokter spesialis setiap poli,” akunya. Kata Fuadi, cuma masalahnya pasien ini disuruh pulang lambat, jika disuruh pulang pagi maunya sore dengan alasan menunggu keluarga, mau gak mau yang di UGD terlambat, nanti pihaknya akan menyiapkan satu ruang kamar khusus untuk transit sebelum dijemput pihak keluarga. “Diharapkan lebih cepat lagi penanganannya dengan juga menyiapkan sejumlah fasilitas misal layanan taksi online,” akunya Sedangkan rawat jalan sistem informasi RSUD Beriman sudah dalam proses pengerjaan, karena masalah lama disini yakni masalah AC kurang dingin sudah mulai ditanagni.

“Kami ingin fokus memperbaiki satu ruangan dulu, sebelum pindah-pindah agar tidak kerja dua kali, total tempat tidur di RSUD Beriman ada 130,” pungkasnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.