Laporkan Jika Ada Temukan Money Politik Selama Masa Tenang
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Bawaslu bersama dengan Satpol PP Balikpapan mulai melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) selama masa tenang dan monitor money politik.
Ketua Bawaslu Kota Balikpapan Wasanti mengatakan, selama masa tenang ini untuk bersama-sama menjaganya. Pasalnya selama masa tenang ini kerap digunakan untuk money politik sangat berpotensi terjadi.
“Untuk itu selama massa tenang serangn fajar bisa saja terjadi,” kata Wasanti, saat apel Siaga pengawasan saat masa tenang Bawaslu bersama Satpol PP di BSCC Dome, Minggu (24/11/2024).
Ia menambahkan, kalau ada menemukan kegiatan serangan fajar silahkan laporkan ke bawaslu dengan melengkapi bukti-buktinya.
“Atau di daerah masih ada APK yang belum diturunkan silahkan laporkan bisa segera ditertibkan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Balikpapan Boedi Liliono mengatakan, penertiban APK selama masa tenang akan dibagi perkecamatan untuk menyisir setiap wilayahnya.
“Hal ini juga untuk menegakkan Perwali dan Perda Balikpapan terkait tibum.Supaya nantinya semua APK ini bisa ditertibkan,” tuturnya.
Boedi menyampaikan, dalam penertiban APK di Kota Balikpapan pada hari tenang melibatkan dua unit mobil tangga (sky lift).
“Mobil tangga itu, masing-masing satu dari Dinas perhubungan (Dishub) Balikpapan dan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Balikpapan,” jelas Boedi.
Libatkan 400 Personel
Dia berharap, mobil yang memiliki tangga hingga 12 meter itu bisa menjangkau semua Algaka di Kota Balikpapan, mengingat beberapa Pasangan calon (Paslon) memasang APK di baliho yang cukup tinggi.
“Mudah-mudahan itu bisa terjangkau, karena tinggi-tinggi,” harapnya.
Pihaknya berharap simpatisan, atau tim sukses (timses) hingga yang memiliki APK di tempat yang cukup tinggi untuk menurunkan sendiri APKnya.
“Kami harap sinerginya sebelum kami turunkan, tapi bila tidak ya kami yang turunkan,” ujar Boedi.
Boedi menekankan, untuk penertiban Algaka tersebut, dari Satpol PP Balikpapan sifatnya mendukung. Dimana untuk penertiban ini di bawah arahan Badan pengawas pemilu (Bawaslu) daerah Kota Balikpapan.
“Dan untuk penertiban ini melibatkan sekitar 400 lebih personel,” sebut Boedi.
Lebih jelas, kata Boedi 400 personel itu merupakan gabungan dari Panitia pengawas kecamatan (Panwascam), maupun Tim Kampanye Daerah (TKD).
“Sedangkan dari kami sendiri mengerahkan sebanyak 200 personel,” sebutnya lagi.
Adapun untuk mobil tangga tersebut digunakan untuk daerah yang paling banyak APK di tempat tinggi seperti di Balikpapan Kota dan Balikpapan Selatan.
“Yang pake mobil tangga itu pasukan khusus,” ungkapnya.***
BACA JUGA