Libatkan 400 Peserta,  Bersihkan 10 Km Pesisir Pantai Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup 2023, dilaksanakan Kegiatan Bersih-Bersih Pantai (Coastal Clean Up/CCU) Kota Balikpapan pada Sabtu (10/6/2023).

Kegiatan ini merupakan gerakan yang melibatkan masyarakat, komunitas dan dunia usaha yang peduli terhadap kelestarian pesisir dan laut. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk dapat berpartisipasi dalam kampanye pengendalian pencemaran pesisir dan laut.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar, Managemen Pertamina, Pertamina Gas Negara, PT KPI RU V Balikpapan dan perwakilan TNI/Polri. Dari Pemerintah kota turut hadir dalam kegiatan ini adalah Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana bersama pengawas dan tim pesisir sampah Kota Balikpapan.

Kegiatan dipusatkan di Pantai Banua Patra Balikpapan. sebelum bersih pantai digelar pertemuan zoom dengan perwakilan daerah -daerarah di Indonesa dengan Menteri Lingkungan Hidup.

Penyelenggaraan kegiatan CCU ini didukung oleh PT. Kilang Pertamina Balikpapan, PT. Pertamina Hulu Mahakam dan beberapa perusahaan, sekolah, dan berbagai komunitas pecinta lingkungan, dengan jumlah peserta mencapai lebih 400 orang dengan titik pelaksanaan bersih pantai kurang lebih 10 km dari pesisir pantai selatan sampai barat Kota Balikpapan.

“Wali Kota mengapresiasi kegiatan ini, bahwa pembersihan pantai dilakukan secara kontinu, artinya kami menyiapkan petugas 60 orang untuk membersihan pantai,” ujar Kepala DLH Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana kepada media,  Sabtu (10/6/2023).

Yang mana rata-rata sampah yang terangkut sekitar 10 ton perhari dengan rata rata didominasi sampah plastik sisanya sampah kayu. 

“Untuk itu kami perlu dukungan semua pihak agar bisa membantu dalam penyedia sarana dan prasarana penunjang dalam hal membersihkan sampah ini,” akunya. 

“Contohnya di wilayah perkampungan atas air itu butuh jaring,  sehingga sampah yang terbawa ombak tidak masuk ke kolong-kolong rumah warga,” pungkasnya.