Liga Santri di Wilayah Kodam VI Mulawarman di Ikuti 66 Pondok Pesantren
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sebanyak 66 klub Pondok Pesantren di wilayah Kodam VI Mulawarman berlaga dalam Kompetisi Liga Santri Piala KSAD yang dimulai pada Senin (20/06/2022).
Untuk nasional, pembukaan secara resmi dipusatkan di Kota Jombang dengan disuguhi sejumlah atraksi militer termasuk pesawat terbang, Senin siang (20/6/2022).
Sedangkan di Kaltim di pusat di Balikpapan stadion Batakan yang dibuka oleh Kepala Kelompok Staf Ahli Kodam VII Mulawarman Brigjen TNI Invancius Pr Siagian dan disaksikan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud.
Dari 66 klub tersebut, 13 klub asal Korem 091 Aji Suryanata Kesuma Provinsi Kaltim, 10 klub asal Korem 092 Maharajalila Provinsi Kaltara serta 43 asal klub Korem 101 Antasari Provinsi Kalsel.
Liga Santri digelar serentak di seluruh Indonesia. Laga pembuka mempertandingkan Pondok Pesantren Bairuha VS Pondok Pesantren Ahlus Shuffah di stadion Batakan Balikpapan.
“Jadi hari ini Bapak KSAD sudah membuka Liga Santri ini yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia di Pusatkan di Jombang,” ujar Siagiaan
“Jadi kita di wilayah Balikpapan ini adalah wilayah dari Kodam VI Mulawarman ikut membuka penyelenggraan Liga Santri saya mewakili Pangdam yang tidak bisa hadir karena memimpin rapat untuk pengamanan Presiden lusa nanti,”
Liga Satri tersebut turnamen yang digelar ditingkat Provinsi, partai finalnya sekaligus penutupan nantinya akan digelar di Jakarta pada 22 Oktober yang bertepatan dengan Hari Santri.
“Liga santri ini berlangsung di level Provinsi antara agus – September. Kemudian di pusatnya akan bersamaan dengan hari Ulang Tahun Santri,” ujarnya.
Kata dia digelarnya Liga Santri sebagai komitmen KSAD Jenderal Dudung Dudung Abdurachman yang sangat komitmen terhadap perkembangan sepak bola. Yang merupakan olahraga populer.
“Bapak KSAD menyelenggarakan Liga Santri ini adalah wujud komitmen terhadap perkembanfgan sepak bola. Kenapa sepak bola karena sangat populer bagi bansga kita dan olahraga ini yang berpotensi mengharumkan bangsa,” ujarnya
Harapannya akan banyak lahir pesepak bola andal dari Pondok Pesantren yang nantinya bisa mengharumkan bangsa. Disamping Liga Santru bagian dari kemanunggalan TNI dan rakyat.
“Untuk memelihara Kemanungalan TNI dan rakyat. Itu saya kira harapan dari Bapak KSAD ,” ujarnya
Wali Kota Rahmad Mas’ud mengapresiasi Liga Satri yang menjadi bagian dari silaturami antar Santri. Termasuk juga menjaring bibit-bibit pemain sepak bola yang bisa memperkuat tim nasional
“Kita mengapresiasi kegiatan Liga Santri yang juga bagian dari silaturahmi dari Santri, yang nahti ke tingkat provinsi ke ingkat nasional juga mencari juga bibit sepak bola yang lahir dari pesantren. Semoga ini berkelanjutan juga,” ujarnya
BACA JUGA