Lintas Batas Kaltim – Kaltara Diperketat
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Perbatasan antara Kaltim dan Kaltara diperketat untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran covid-19. Demikian Disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim Andi M Ishak.
Dia mengatakan, pendatang dari Kabupaten Bulungan, Malinau maupun Kota Tarakan yang akan masuk ke Kaltim melalui Kabupaten Berau akan dilakukan screening. Mengingat tiga wilayah di Kaltara tersebut sudah terjadi transmisi lokal.
“Ini sudah ada kordinaasi antara daerah. Teman-teman di Berau juga sudah mengantisipasi pendatang dengan melakukan screening,” ungkapnya.
Kata dia, memang pergerakan warga paling diwaspadai karena berpotensi terjadi penularan dan menambah kasus covid-19. Apalagi warga yang berasal dari daerah yang telah terjadi transmisi lokal. Potensinya sangat besar.
“Makanya sudah ada saling koordinasi di lintas batas Kaltim dan Kaltara, pergerakan warga terus dipantau, kita mengantisipasi,” ujarnya.
Sementara perkembangan terbaru kasus covid-19 di Kaltara hingga Senin (20/04), mencapai 73 kasus. Ada penambahan 4 kasus terkonfirmasi positif. Masing-masing di Kota Tarakan 2 kasus dan Kabupaten Bulungan juga 2 kasus
Jumlah kasus covid-19 di Kaltara memang lebih banyak ketimbang di Kaltim yang berjumlah 63 kasus, dengan ada penambahan 4 kasus baru yakni 1 di Kota Balikpapan dan 3 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
BACA JUGA