Malam Ini Hadapi PSM Makassar, Borneo FC Siapkan Mental Pemain Usai Hasil Negatif

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Borneo FC Samarinda kembali akan melakoni lanjutan liga 1 menghadapi PSM Makassar di Stadion Manahan Solo, (22/10) malam ini.

Kemenangan menjadi harga mati bagi Pesut Mahakam jika tak ingin makin terbenam di klasemen sementara. Karena saat ini menenpati peringkat 15 klasemen dengan 7 poin.

Pelatih Borneo FC Risto Vidakovic mengatakan telah menyiapkan taktik maupun mental pemain. Mengingat dalam enam laga terakhir Tim Kebanggaan masyarakat Kota Samarinda itu belum sakli pun meraih kemenangan.

“Pertandingan yang penting bagi kita, kita mempersiapkan semua baik taktik maupun mental pemain. Mental bagaiman kerja dilapanhan, karena normal di sepakbola jika ada tekanan di mana-mana,” ujarnya dilansir laman klub

Pelatih berdarah Bosnia ini mengungkapkan, pertandingan yang tidak mudah bagi anak asuhnya ditengah tekanan akibat rentetan hasil buruk. Sedangkan lawan tengah on fire

“Di atas lapangan pun kita mendapatkan tekanan. Tapi yang terpenting bagi kami adalah fokus atas apa yang harus kami kerjakan di lapangan dan memberikan 100%,” ujarnya

Dia menganggap calon lawan memiliki sejumlah pemain yang berbahaya dan dirinya mengingatkan pemainnya untuk bermain bersama-sama saat menyerang maupun bertahan.

“Mereka mempunyai banyak pemain. Mereka mempunyai skill yang bagus terutama di lini serang terutama nomor 10, 80, 14 dan 22. Tapi bagi saya yang terpenting adalah bagaimana mereka bekerja sebagai tim di atas lapangan. Tentu ini menjadi rintangan bagi kami.

“Tapi, kami akan berjuang dan saya percaya dengan tim kami. Kami mempunyai pemain bagus tapi di saat ini kami berada di posisi yang kurang bagus,”

Kendati begitu lanjuitnya, timnya butuh kemenangan. Sehingga kerjasama tim dibutuhkan dalam laga nanti. Pemain harus bekerjasama untuk mewujudkan kemenangan.

“Kami butuh tiga poin dan yang terpenting adalah pemain tetap fokus kepada passion kami, tidak gegabah, tetap bersama dan bermain bersama, tetap terorganisir di setiap waktu,” ujarnya

“Ketika harus bertahan, harus bertahan bersama. Jika harus menyerang, harus menyerang bersama. Semua orang harus bermain untuk tim.”