Malam Ini Timnas Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Abaikan Rekor Pertemuan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Timnas Indonesia akan menghadapi tuan rumah Irak dalam laga putaran kedua babak kualifikasi Piala Dunia 2026 di Basra Internasional Stadium, Kamis (16/11/2023) malam.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan, bahwa persiapan timnya cukup baik, meskipun dengan waktu yang terbatas. Dia menyadari, Irak lebih diunggulkan dan bermain di kandang, namun dia tak gentar.

“Ini adalah laga tandang pertama kami. Kami menyadari Tim Irak lebih kuat dibandingkan kami, dan memiliki para pemain berbakat,” ujarnya  saat konfrensi pers seperti dikutip inibalikpapan

“Namun kami juga memiliki persiapan yang bagus sejauh ini, jadi kami akan berusaha memberikan penampilan terbaik kami di pertandingan besok (hari ini),”

Pelatih asal Korea Selatan ini menegaskan, para pemainnya akan berusaha menampilkan permainan yang terbaik. Mereka juga telah menyiapkan mental menghadapi tekanan puluhan ribu supporter tuan rumah yang memadati stadion.

“Sebagaimana saya sebutkan sebelumnya, ini adalah laga tandang di kandang Irak. Hampir semua suporter sepak bola di Asia memiliki antusiasme tinggi terhadap olahraga ini. Saya tahu fans timnas Irak akan mendukung penuh tim mereka,” ujarnya.

Dia juga meminta para pemain menikmati pertandingan. Memaksimalkan setiap peluang menjadi gol. Karena mereka datang untuk meraih kemenangan untuk memudahkan langkah ke babak selanjutnya.  

“Namun saya juga telah meminta para pemain kami untuk menikmati setiap momen pertandingan walau dukungan suporter tidak sebanyak yang diterima tuan rumah,” ujarnya

“Tapi kami akan mengusahakan yang terbaik untuk menciptakan peluang bagi. Selain itu para pemain kami juga lebih siap secara mental untuk laga ini,”

Di atas kertas, Irak selalu menang atas Indonesia. Namun  Shin Tae-yong tak memikirkan statistik tersebut. Dimana dari 11 kali pertemuan, Indonesia 2 kali menang, 3 kali imbang dan 6 kali menelan kekalahan.

“Saya tidak tahu mengenai statistik sebelumnya, yang saya tahu apa yang telah menjadi masa lalu itu sudah lewat. Indonesia memiliki pelatih lain (berbeda) selama beberapa tahun terakhir,” ujarnya

“Sebagai pelatih timnas kami (tim kepelatihan) telah ditantang untuk membawa perubahan di sepak bola Indonesia. Anda bisa melihat hasilnya di pertandingan besok (hari ini).”