Manajemen Persiba Pecat Salahuddin
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Manajemen Persiba Balikpapan memutus kontrak Salahuddin, sehari pasca dipermalukan Persik Kediri 0-2 di stadion Batakan, Sabtu (20/07).
Menanggapi itu, Salahuddin mengaku, hal yang biasa dalam sepakbola. Ketika pelatih gagal memenuhi ekspetasi managemen, akan berimbas pada dipecat ataupun kontrak diputus.
“Di sepakbola begitu, disaat kita gagal kita harus siap untuk dikeluarkan. Bagi saya itu tidak masalah, itu biasa dalam sepakbola,” ujar Salahuddin.
Setelah tak lagi menjadi bagian dari skuat Beruang Madu, mantan Pelatih Madura FC itu pun sementara akan pulang ke Banjarmasin. Sambil menunggu jika ada tawaran melatih dari klub lain.
“Sementa pulang dulu, urus rumah, pulang dulu, istirahat dulu, nanti berpikir lagi kedepannya, Kalau ada tawaran, ya saya melatih lagi,” ujarnya.
Selama beberapa bulan menukangi Persiba, pelatih berdarah Palembang itu mengapresiasi fasilitas, khususnya dukungan yang diberikan Pemerintah Kota Balikpapan terhadap Persiba
“Paling berkesan fasilitasnya ya, dukungan dari pemerintah daerahnya luar biasa. Kerjasamanya dengan Pemerintah daerah sangat menyenangkan,” ujarnya.
Dia pun meminta maaf karena telah gagal memenuhi ekspetasi manajemen maupun supporter Persiba. Selama musim ini Persiba sudah mengalami dua kekalahan di kandang.
“Saya pribadi minta maaf sama supporter, pendukung persiba kalau selama disini saya banyak salah saya minta maaf dan saya belum bisa ngasih yang terbaik, saya minta maaf,” ujarnya
“Semoga kedepannya lebih bagus, mudah-mudahan dengan pelatih baru ketemu cara kerjanya, dan kita berharap lolos ke liga 1 bisa tercapai,” ujarnya.
Setelah Salahuddin diputus kontraknya, asisten pelatih Ismayana dan pelatih kiper Dedi Siswanto juga ikut mundur.
BACA JUGA