Manajemen Perusda Bakal Dirombak, Gandeng Pengusaha Lokal, Bidang Usaha Diperluas

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Wali Kota Balikpapan terpilih Rahmad Mas’ud menyatakan, akan memperbaiki manajemen perusahaan daerah (perusda) saat dirinya menjabat. Rahmad rencananya akan dilantik pada 30 Mei 2021.

“Insya Allah kedepan kita akan memperbaiki manajemen dan system dari pada perusda itu. Biar kedepannya akan lebih baik lagi,” ujarnya, Senin (05/04)

“Kita harap perusda bisa bersinergi dan memberikan kontribusi yang besar terhadap pembangunan dan PAD Balikpapan,”

Dia mengatakan, nantinya perusda akan bersinergi dengan pengusaha-pengusaha local. Apalagi Kota Balikpapan akan menjadi daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN). Tahun ini akan dilakukan groudbreking Istana Kepresidenan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU)

“Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Negara dan Balikpapan kota pedagangan, jasa dan industry jadi akan bersinergi dengan pengusaha-pengusaha local yang ada di Balikpapan,” ujarnya.

“Jadi jangan ragu dan khawatir khususnya para pengusaha-pengusaha swasta bahwa kehadiran perusda akan mengambil lahan mereka itu salah, mindset itu yang harus dirubah justru dengan kehadiran perusda akan bersinergi dengan pengusaha-pengusaha local,”

Perusda akan mengembangkan bidang-bidang usaha diantaranya kepelabuhanan, pergudangan, depo container maupun transportasi laut. Sehingga Rahmad optimis perusda akan berkembang dan menghasilkan PAD.

“Artinya diberbagai bidang nah kita harus siapkan, Balikpapan kota jasa, kota perdagangan jangan sampai pemain-pemain dari luar yang mendominasi. Apalagi persiapan Ibu Kota Negara,” ujarnya

“Perluasan bidang usaha seperti transportasi laut, kepelabuhanan, pergudangan, kemudian kawasan industry kita nanti,”

Sehingga lanjutnya, keberadaan perusda nanti juga akan lebih memudahkan pengusaha-pengusaha local menjadi tuan di rumahnya sendiri. Karena sinergi yang akan saling menguntungkan bagi keduanya.

Perusda Balikpapan sebelumnya sempat disorot beberapa kalangan, termasuk DPRD. Karena dalam dua tahun terakhir hanya menyumbang Rp 17 miliar hingga Rp 20 miliar bagi PAD. Sementara suntikkan modal sudah mencapai Rp 40 miliar dari target Rp 50 miliar.

“Artinya kehadiran kita nanti bersinergi. Sehingga dengan payungnya, wadahnya adalah perusda, lebih memudahkan pengusaha-pengusaha kita, untuk bisa menjadi pelaku dirumahnya sendiri itu harapan kita kedepan,” ujarnya’

“Artinya itu kita akan manfaatkan, sekali lagi ini kita akan libatkan pengusaha-pengusaha local yang ada di Balikpapan sehingga mereka jadi pelaku,”

Soal SDM, Wakil Wali Kota itu mempersilahkan warga yang memiliki kemampuan untuk bergabung dan mengembangkan perusda. Dia yakin, banyak warga Kota Balikpapan yang memiliki potensi jadi direksi.

“Insya Allah kita akan assessment, semua warga kota Balikpapan yang memiliki potensi dan memiliki kemapuan bisa untuk mencalonkan atau ikut assessment untuk jadi direksi di perusda,” ujarnya