Masih Ada Pengunjung Mall di Balikpapan Tak Gunakan Masker

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Hasil monitoring Dinas Perdagangan Kota Balikpapan di sejumlah pusat perbelanjaan yang beroperasi kembali, ternyata masih ada pengunjung mall yang tidak memakai masker saat di dalam.

“Nah ternyata di dalam ada juga yang kita temukan tidak menggunakan masker,” ujar Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapanb Arzaedi Rachman, Jumat (05/06).

Secara rutin pihaknya, memonitor penerapan protokol kesehatan di setiap pusat perbelanjaan yang telah beroperasi. Termasuk mengecek fasilitas protokol kesehatan yakni  mulai dari alat pengukur suhu tubuh dan tempat cuci tangan.

“Jadi di Dinas Perdagangan itu yang jelas 3 hal yang disampaikan Pak Wali Kota itu itulah standar protokol kesehatan yang pertama itu masalah sarung tangan, masker kemudian cuci tangan,” ujarnya.

“Disamping itu juga yang kita harapkan itu ada menmggunakan semacam vessel itu yang kita harapkan, yang jelas kita kunci disana tetap menggunakan protokol kesehatan”

Namun kata dia, dari hasil monitoring yang dilakukannya rata-rata pusat perbelanjaan telah menyediakan fasilitas protokol kesehatan diantaranya alat pengukur suhu. Termasuk petugas yang menggunakan masker.

“Karena kemarin ada juga yang saya temukan langsung di lapangan dia menggunakan cek suhu thermo gun kalau berdasarkan WHO itu kan 37,3 derajat  celsius, nah lebih dari itu tidak boleh,” ujarnya

Untuk jumlah pengunjung telah disepakati maksimal hanya 50 persen dari kapasitas. Sementara untuk jam operasional mulai jam 10 pagi hingga jam 22 malam. Namun semua dikembalikan ke pihak pengelola maupun tenant.  

“Nah tadi sudah disepakati juga pengunjung maksimal 50 persen nanti dilihat dari pada luasan-luasan, nah ini diserahkan kepada pusat perbelanjaan masing-masing itu untuk mengatur di tenant- tenantnya,” ujarnya.

“Cuma tadi ada juga beberapa mall mempertimbangkan dia banyak tenant-tenantnya, dia hanya mampu 1 shiift jadi ada yng bukan dari jam 12 sampai jam 10 malam saja, karena mempertimbangkan shift nya tadi,”

Sementara untuk pembukaan pusat perbelanjaan secara serentak menunggu surat edaran Wali Kota Balikpapan. “Nanti saya belum bisa berbicara serentaknya kapan yang jelas surat edaran wali kota akan menyusul,” ujarnya.