Top Header Ad

Maskapai Minta Jam Operasional Bandara Sepinggan Ditambah

General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan Barata Singgih Riwahono disela-sela Media Gathering, Sabtu (05/12)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – PT Angkasa Pura I Balikpapan tengah mempertimbangkan untyuk menambah jam operasional Bandara Internasional Sepinggan. Hal itu disampaikan General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan Barata Singgih Riwahono.

Barataa mengatakan hal itu sesuai dengan permintaan maskapai . Karena sejak pandemi covid-19 jam operasional Bandara Sepinggan dikurangi hanya 11 jam atau mulai pukul 06.00 – 18.00 Wita. Sebelumnya hingga pukul 24.00 Wita.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini sesuai dengan kebutuhan permintaan dari teman-teman maskapai untuk dilakukan penyesuaian jam operasi,” ujar Barata disela-sela Media Gathering, Sabtu (05/12).

“Sekarang ini kita oiperasinya dari jam 6 pagi sampai jam 18 sore . Ada permintaan lebih dari jam 18Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama kita bisa sesuaikan,”

Menurutnya, hal tersebut, bukan tidak mungkin jika penumpang semakin tertib dalam menerapkan protokol kesehatan. Sehingga aktifitas bandara maupun kapasitas terminal juga akan kembali normal seperti sebelum pandemi covid-19.

“Bilamana penumpang semakin tertib, semakin ketat dia menerapkan protokol kesehatan untuk dirinya dan orang disekitarnya, maka itu tidak menutup kemungkinan pesawat itu bisa diisi kembali menjadi 100 persen,” ujarnya.

“Dampak dari itru maka bandara akan meningkatkan kapasitasnya, efek berikutnya kemudian penumpang bertambah, tenan-tenan akan terisi,”

Kata dia, jika jam operasional bandara dan jumlah pesawat juga sudah kembali normal, maka akan berdampak pada meningkatnya jumlah penumpang. “Ini menunjukkan tingkat perekonomian khususnya di Balikpapan menjadi pulih,” ujarnya.

“Terus terang banyak sekali permintaan dari penumpang pesawat bertambah jam operasi bandara ditambah ini menunjukkan diman itu sudah mulai ada.”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.