Masker Kosong, Pemkot Balikpapan Sidak ke Gudang Alat Kesehatan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan melakukan inspeksi mendadak (sidak)ke salah satu gudang alat kesehatan, pasca stok masker yang langka bahkan kosong di sejumlah apotik,  

Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan Arzaedi mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, diketahui memang telah terjadi kekosongan stok masker maupun termasuk cairan antiseptic

“Ada peningkatan jumlah pembelian masker oleh masyarakat, karena mungkin panic dengan isu virus corona,” ujarnya.

Pasca Presiden mengumumkan dua warga Indonesia dirawat di rumah sakit, karena positif terjangkit virus corona, kemudian terjadi aksi borong masker yang dilakukan masyarakat, Sehingga terjadi kelangkaan.

“Kami konfirmasi juga kalau apotik tidak mau melakukan stok karena sekarang harga sedang mahal, karena kalau mereka melakukan stok, khawatir rugi bila tiba-tiba harga turun,” ujarnya.

Sementara Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menuturkan, sebenarnya karena terjadi aksi borong masker yang menyebakan kemudian terjadi kelangkaan. Padahal, sebelumnya tidak pernah.

 “Saya sampaikan bahwa tidak ada kekosongan masker di Kota Balikpapan. Ini terjadi cuma karena permintaan yang meningkat,“ ujar Rahmad saat meninjau Pelabuhan Semayang.

Dia pun kembali meminta masyarakat tidak terlalu khawatir maupun panik dengan virus corona. Warga justru diminta untuk tetap menjaga pola hidup sehat dan selalu mencuci tangan, sebelum dan sesudah aktifitas.

Ia meminta agar masyarakat tidak perlu panik dengan ancaman virus Corona, selama tetap menjaga kondisi tubuh dan pola hidup sehat.

“Saya minta warga tidak perlu khawatir dengan ancaman virus Corona, makanya dalam kegiatan ini juga kami libatkan Dinas Kesehatan untuk berbagi tips untuk menghindari virus Corona,” ujarnya.