Megawati Ingatkan Pemerintah, Pembangunan IKN Tak Rusak Tanaman Endemik Kalimantan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Presiden ke-5 Indonesia Megawati Soekarno Putri mengingatkan Pemerintah agar pembangunan Ibu Kota Nusantara terencana dengan baik

Ketua Umum PDIP itu mengatakan, pembangunan IKN jangan mengabaikan lingkungan. Khususnya, tetap melestarikan tanaman endemik asli Kalimantan.

“Ini yang saya katakan ke presiden. Jangan kalau ada pembangunan IKN tidak terencana baik. Tanaman lokal Kalimantan, luar biasa, tanaman endemic,” ujarnya dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.com

“Kalau itu banyak yang terpotong sudahkah ada nursery. Katanya ada, nanti saya suruh liat. Tapi sebagai ketua pengarah BRIN, apa taneman nursery sesuai pengganti tanaman lokal yang terpotong karena pembangunan,”

Megawati jugab mewanti-wanti soal ancaman pemanasan global atau global warming. Hal itu bahkan disampaikannya saat hadir dalam setiap acara konferensi dengan negara-negara lain.

“Seperti pelaksanaan namanya kurangi emisi karbon, seperti jual beli emisi karbon, itu harus ada sebuah kesepakatan,” ujarnya

“Contoh, saya bicara dengan Kemenkeu, kita kan kaya raya, hutan luar biasa, tidak seperti hutan barat. Monokultur. Kalau cemara, cemara aja. Itu sepertinya kurang diperhitungkan atau kurang perhitungan dari orang-orang ahli bahwa beda. Di sana karbon dan oksigen berapa,” kata Megawati.

Dalam kesempatanyang sama, Megawati juga menyoroti pemerintah yang terkadang masih kurang fokus dalam urusan lingkungan. Ia mencontohkan dengan masih banyaknya aksi penebangan pohon.

“Kadang dijalankan, kadang tidak. Contoh, kalau saya, sudah nggak ada penebangan hutan. Sering saya amati, padahal ada regulasi hutan dipotong, yang lakukan bertanggungjawab reboisasi. Tapi yang bertanggung jawab reboisasi tidak melakukan, persiapkan tumbuhan penggantinya,” tuturnya.