Top Header Ad

Memajukan Literasi Bahasa di Kalangan Pelajar Melalui KBBI

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian inisiasi diseminasi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dengan mengundang kalangan guru-guru. Kepala sekolah, dan pemerhati pendidikan di Kalimantan Timur. Sebanyak kurang lebih peserta hadir dalam acara tersebut yang bertempat di Ballroom Hotel Platinum Balikpapan pada Jumat, (27/ 09/ 2024).

Peserta yang hadir terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebur. Peserta juga mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi secara langsung dengan para narasumber. Mengenai tantangan dan solusi dalam memajukan literasi bahasa di kalangan pelajar.

“Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam memperkuat pemahaman dan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Khususnya di wilayah Kalimantan Timur,” ujar Hetifah. 

Hetifah juga menyampaikan apresiasinya kepada Kemendikbudristek, khususnya Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, atas upaya yang dilakukan dalam menjaga kualitas bahasa. Ia berujar Bahasa Indonesia merupakan warisan dan simbol kebanggaan bangsa Indonesia sehingga perlu digunakan secara baik.

“Dengan memahami dan menggunakan bahasa secara baik, kita turut melestarikan kebudayaan nasional,” ujarnya. 

KBBI Bukan Sekedar Kamus

Kepala Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, Kemendikbudristek RI- Imam Budi Utomo turut hadir sebagai pembicara yang memberikan materi tentang pentingnya KBBI dalam kehidupan sehari-hari. Ia berujar KBBI bukan sekadar kamus, tetapi juga alat untuk menjaga kemurnian bahasa Indonesia di tengah pengaruh globalisasi dan perkembangan teknologi.

“Saya mengajak peserta untuk aktif memanfaatkan KBBI sebagai rujukan. Dalam penggunaan kata-kata yang tepat dan sesuai dengan kaidah bahasa,” kata Imam antusias.

Kepala Badan Bahasa Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara- Halimi Hadibrata turut memberikan pemaparan mengenai peran strategis lembaga bahasa di daerah. Dalam memperkuat literasi bahasa Indonesia. Ia mengatakan diseminasi KBBI penting guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan penggunaan bahasa yang baik dan benar.

“Kalimantan Timur, sebagai salah satu provinsi yang terus berkembang, memerlukan perhatian khusus dalam hal literasi bahasa,” ujar Halimi.

Acara Diseminasi KBBI diakhiri dengan pernyataan Hetifah Sjaifudian yang menyampaikan harapannya agar KBBI dapat semakin luas digunakan dan diakses oleh masyarakat, terutama melalui platform daring. Ia menggatakan dengan perkembangan teknologi saat ini, KBBI lebih mudah diakses oleh semua kalangan, baik pelajar, pendidik, maupun masyarakat umum.

“KBBI adalah panduan utama dalam penggunaan Bahasa Indonesia yang benar. Melalui platform digital, saya berharap masyarakat semakin mudah memeriksa dan menggunakan bahasa sesuai kaidah,” ujar Hetifah antusias.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.