Mengaku Diancam, Tiga Anak Mengambil Kontak Infaq di Hutan

Ilustrasi, pencurian kotak amal.(ist)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com- Tiga bocah di Balikpapan Utara terpaksa dibawa warga ke kantor polisi karena kedapatan membawa kotak infaq di kawasan Kuburan Muslim KM 5 Batu Ampar Senin (25/1/2016) dinihari sekitar pukul 02.00 Wita.

Penangkapan tiga anak oleh warga ini bermula ketika warga memergoki ketiganya sedang duduk-duduk dekat kuburan sambil menyembunyikan barang bawaan. Warga yang sudah curiga dengan kehadiran anak-anak ini, langsung memeriksa barang yang dibawa. Ternyata isinya kotak infaq atau kotak amal sebuah masjid.

“Anak-anak ini mengaku mengambil kotak infaq karena dipaksa oleh seseorang,” kata Ipda Hadi Purwanto, Panit I Reskrim Polsek Balikpapa Utara kepada Inibalikpapan.com, Selasa (26/01/2016).

Tiga anak itu adalah HS (15) murid kelas 6 SD, A (11) kelas 4 SD, dan DR (11) tidak diketahui sekolah dimana.

Hadi mengatakan, karena mendapat ancaman itulah, ketiga anak itu terpaksa menuruti permintaan orang yang menyuruhnya. Apalagi orang itu sambil mengancam agar mengambil kotak infaq yang disembunyikan di hutan.

“Pada saat sudah mengambil kotak infaq dan keluar dari hutan, ternyata orang yang menyuruh sudah tidak ada. Mereka menunggu di kuburan sampai pukul 02.00 Wita yang akhirnya ditangkap warga,” jelasnya.

Atas kasus ini, Polsek Balikpapan Utara sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui modus baru pencurian kotak infaq yang melibatkan anak-anak di bawah umur. “Masih kami selidiki, sedangkan anak-anak ini kami bina dan orangtuanya kita panggil,” kata Hadi.(syfa)

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.