Menko Polhukam Mahfud Ingatkan Masyarakat Agar Tak Mudah Terprovokasi Dan Terpecah Karena Pemilu
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Menghadapi pemilu, Menko Politik Hukum dan HAM (Polhukam) yang juga Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD mengingatkan masyarakat agar tak mudah terprovokasi dan terpecah.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri Silaturahmi Nasional (Silatnas) di Pondok Pesantren Hidayatullah, Balikpapan pada Jumat (24/11/2023) kemarin.
Dalam tausiah dan arahannya, Mahfud yakin seluruh warga Hidayatullah sudah dewasa dalam berpolitik. Sehingga ia tidak perlu lagi memberikan arahan atau pelajaran tentang pemilihan calon.
“Saya yakin warga Hidayatullah ini sudah pintar dan dewasa dalam berpolitik. Sehingga tidak perlu melakukan kampanye di sini. Tujuan saya bukan untuk berkampanye di Hidayatullah,” ujar Mahfud.
Didepan sekitar 20 ribu santri dari seluruh Indonesia yang hadir, Mahfud menegaskan, apapun pilihan yang umat Islam, yang paling penting menjaga persatuan dan tidak saling menyalahkan.
Selain itu, masyarakat dan umat Islam khususnya, wajib menjaga keamanan dan kondusifitas Pemilu 2024. “Pilihan dan pandangan berbeda hal yang biasa,” ujarnya.
“Kita tidak boleh terprovokasi atau terpecah belah. Semua harus bekerja sama untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses demokrasi,”
Sementara Ketua Dewan Pertimbangan Hidayatullah, Hamim Thohari menjelaskan, acara ini digelar untuk menciptakan politik silaturahmi tanpa kecenderungan kampanye. Pihaknya pun mengundang para Capres-Cawapres yang akan bertarung pada Pilpres 2024.
“Kami mengundang tiga tokoh. Hari ini Pak Mahfud MD, kemarin Pak Prabowo hadir, dan besok dijadwalkan Pak Anies Baswedan. Ini bentuk politik silaturahmi, bukan kampanye,” ujar Hamim Thohari.
BACA JUGA