Top Header Ad

Nada Petugas KPPS di TPS 45 Sepinggan Baru Sempat Pingsan, Terharu Dikunjung Wali Kota

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud saat mengunjungi petugas KPPS di RSUD Beriman

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Nada Ernia Sari (22) petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 45 Sepinggan Baru terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit .

Nada pingsan saat bertugas masih bertugas di TPS 45 Sepinggan Baru pada Rabu (14/02/2023) kemarin. Kemudian petugas kesehatan langsung membawanya ke RS Balikpapan Baru.

“Baru masuk tadi malam, pingsan di TPS,” ujar Ibu Nada usai dikunjungi wali kota Balikpapan, kepada awak media, Kamis (15/02/2024).

Ayah Nada, Saleh mengungkapkan, anaknya  bertugas sebagai saksi, tiba-tiba saja pingsan saat masih proses penghitungan suara. Rekan-rekannya di TPS kemudian membantunya.

“Di TPS saling membantu, setelah tahu keadaannya. Dia berutugas di TPS 45 Sepinggan Baru HER Dua,” ujarnya

“Dia sudah dua kali bertugas di TPS, kalau lima tahun lalu saksi luar, kalau ini saksi dalam,”

Orangtua Nada pun kaget ketika kehadiran Wai Kota Rahmad Mas’ud yang tiba-tiba datang membesuk anaknya. Dia mengaku, tak menyangka perhatian Wali Kota yang cukup besar. Saat dikunjungi wali kota, kondisi Nada mulai membaik meski masih terbaring lemas. Namun dia sudah berkomunikasi dengan baik dengan kedua orangtua termasuk dengan wali kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud.

Bahkan Nada yang merupakan peserta BPJS Kesehatan. Nada bahkan dipindahkan ke ruangan VIP. “Tiba-tiba dipindahan, saya kaget, ayahnya pun kaget dipindahkan ke VIP saya sangat terharu,” ujarnya

“Terma kasih kepada Pak Wali, gak menyangka dikunjungi. Saya sangat kaget tadi, kan dibangunin makan dia belum mau,”

Dia juga memuji pelayanan rumah sakit meskipun sebagai peserta BPJS Kesehatan. Nada dan keluarga merupakan bagian dari program BPJS Kesehatan gratis dari Pemerintah Kota Balikpapan.

“Kalau selama ini pelayanannya sangat bagus sih untuk BPJS. Karena saya sendiri yang merasakannya, sangat membantu. Kayak saya, saya kan orang gak punya,” katanya.

Informasi terbaru Kamis siang (15/2/2024) dari Kepala DKK Balikpapan dr. Andi Sri Juliarty terdapat 31 orang sakit di TPS dan di rumah namun sebagian bersar sudah diobati di tempat oleh Tim Medis Puskesmas.

“Ada 11 orang dirujuk ke RSUD Beriman, RS Balikpapan Baru, RSU Kanujoso dan RS Restu Ibu. Dari 11 orang yg dirujuk ini ada 9 orang bisa distabilisasi sampai di IGD RS saja. Dan ada 2 yang perlu lanjut rawat inap karena kadar gula darah dan tekanan darahnya naik dan mual muntah,” ujar kepada inibalikpapan.com.

Satu pasien lainnya yang dirawat di RS yakni bernama Ummi Qulsum di gedung Angrek RKSD Lantai 6. Dari hasil pemeriksaan dokter diketahui mengalami kenaikan gula darah hingga 400.

“Padahal selama ini saya gak pernah ada gula darah tinggi,”tuturnya saat dibesuk wali kota H. Rahmad Mas’ud didampingi Kepala DKK, Asisten Pemerintahan Zulkifli, Kadiskominfo Adamin, Kepala BPBD Usman Ali.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.