Nataru, Trafik Data Telkomsel Diprediksi Naik 20 Persen
BALIKPAPAN, IniBalikpapan – Telkomsel memprediksi terjadinya lonjakan penggunana layanan data Telkomsel sebesar 20 persen selama liburan natal 2018 dan tahun baru 2019.
Dalam rilis yang dikirimkan disebutkan lonjakan tersebut sudah diantisipasi Telkomsel dengan menyiapkan Telkomsel Siaga. Pada liburan natal dan tahun baru, secara nasional Telkomsel telah memperkuat seluruh elemen jaringannya. Sebanyak 88 unit compact mobile base station (Combat) atau mobile BTS dikerahkan di titik-titik dengan trafik komunikasi terpadat untuk menjamin kenyamanan pelanggan menggunakan layanan komunikasi.
Selain itu secara khusus, Telkomsel membangun 776 base transceiver station (BTS) multi-band Long Term Evolution (LTE) baru dengan menyiapkan kapasitas bandwidth hingga 4,2 Tbps di seluruh Indonesia untuk menghadirkan layanan yang berkualitas dengan kapasitas yang memadai.
Optimalisasi jaringan dilakukan di 628 titik secaranasionalyang diprediksi menjadi pusat keramaian publik pada periode liburan Natal dan Tahun Baru, seperti alun-alun, obyek wisata, stasiun, terminal, ruas jalan tol, mall dan pusat perbelanjaan. Telkomsel juga telah mengantisipasi kenaikan trafik data dan pengamanan jaringan di lokasi infrastruktur baru seperti jalur tol dan bandara yang sudah beroperasi.
Dari seluruh titik tersebut, 13 lokasi yang menjadi prioritas utama pengamanan jaringan adalah Lapangan Merdeka (Medan), Engku Putri (Batam), Benteng Kuto Besak (Palembang), Ancol (Jakarta), Summarecon Mall (Serpong), Kebun Raya Bogor, Pangandaran (Ciamis), Malioboro (Yogyakarta), Wisata Pemandian Gumul (Kediri), Pantai Kuta Bali, Lapangan Merdeka (Balikpapan), Megamas Mall (Manado), Lapangan Merdeka (Ambon).
Khusus mall dan pusat perbelanjaan, Telkomsel telah mengoptimalkan jaringan 4G untuk mengantisipasi lonjakan trafik data di 49 titik.
Pada puncak periode Natal dan Tahun Baru kali ini, baik secara nasional dan area Pamasuka (Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan) trafik layanan data atau payload diperkirakan meningkat 20% dibandingkan hari biasa. Kenaikan trafik layanan data ini akan didominasi oleh trafik layanan video sebesar 31%.
Di samping itu pelanggan memanfaatkan layanan data untuk berkomunikasi dan berinteraksi melalui layanan media sosial, pesan instan, mendengarkan musik secara streaming, sertaber main online games. Selain layanan data, trafik layanan SMS juga diprediksi mengalami kenaikan lebih dari 0,5% pada periode ini. Berbanding terbalik dengan layanan data dan SMS, trafik layanan suara diperkirakan cenderung menurun tipis, sekitar 1,4% dibandingkan hari biasa.
BACA JUGA