Negara-Negara Ini Lakukan Pengembangan Taksi Terbang, Indonesia Bakal Uji Coba di IKN

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com– Indonesia tengah mempersiapkan pengembangan taksi terbang di ibu kota barunya, Nusantara, yang terletak di Kalimantan Timur. Melalui Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), pemerintah berencana untuk melakukan uji coba taksi terbang pada Juli 2024. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya untuk mengimplementasikan sistem transportasi cerdas di Nusantara

Ide untuk mengembangkan taksi terbang sebagai salah satu moda transportasi ini juga dilakukan negara-negara lain. Negara mana saja? Simak rangkuman

Prancis

Paris, Prancis, berencana untuk mengoperasikan taksi terbang selama Olimpiade 2024. Melansir Euronews, rute ini akan menghubungkan beberapa titik penting di sekitar Paris, termasuk bandara Charles de Gaulle dan Le Bourget. Pengembangan ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan menyediakan alternatif transportasi yang cepat dan efisien

Uni Emirat Arab (Dubai)

Dubai akan meluncurkan layanan taksi terbang pada awal 2025, bekerja sama dengan Joby Aviation. Dalam laporan Agbi, proyek ini meliputi pembangunan beberapa vertiport, termasuk di Bandara Internasional Dubai, Palm Jumeirah, dan Dubai Marina. Langkah ini merupakan bagian dari visi Dubai untuk menjadi pemimpin dalam teknologi mobilitas.

Amerika Serikat

Di Amerika Serikat, berbagai perusahaan seperti Archer Aviation dan Joby Aviation sedang mengembangkan teknologi taksi terbang. Archer Aviation berencana untuk mulai operasional antara Manhattan dan Newark pada tahun 2025. Proyek-proyek ini dapat dukungan investor besar dan dukungan dari pemerintah setempat, menunjukkan potensi besar untuk transformasi mobilitas udara di negara tersebut.

Inggris

Inggris telah melangkah maju dengan menguji vertiport operasional pertama di Coventry dan berencana untuk membangun lebih banyak lagi di London dan kota-kota lainnya. Proyek ini merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan infrastruktur yang mendukung operasional taksi terbang secara luas di seluruh negeri.

Slovakia

Slovakia juga terlibat dalam pengembangan mobil terbang. Perusahaan Klein Vision telah mengembangkan AirCar, yang menerima sertifikasi kelaikan udara dari otoritas penerbangan Slovakia pada Januari 2022. DW melaporkan bahwa AirCar mampu beroperasi baik di darat maupun di udara, dengan transformasi otomatis dari mobil menjadi pesawat dalam waktu kurang dari tiga menit. Selain itu, AeroMobil, perusahaan lain dari Slovakia, sedang mengembangkan mobil terbang mewah untuk penggunaan pribadi, dengan target pasar awal yang ditujukan kepada individu berpenghasilan tinggi.