Oktober Proyek RDMP Dimulai, Rekrut 5 Ribu Pekerja Asal Kaltim

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Tirta Dewi

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sebanyak 960 lulusan SMA maupun SMK di Kaltim akan di pekerjakan di proyek perluasan Kilang Mintak Balikpapan atau Refinery Development Masterplan Program (RDMP) tahun ini.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Balikpapan Tirta Dewi mengatakan, sebanyak 960 yang rata-rata merupakan lulusan SMA dan SMK merupakan hasil seleksi dari seluruh kota dan kabupaten se-Kaltim.

“Kemarin se-Kaltim itu 960, pendaftaranya adalah 3.500 yang tersaring 960 tapi artinya mereka bersaing lah kita masing-masing kabupaten kota untuk menyeleksi hasilnya kita serahkan ke provinsi,” ujar Tirta Dewi.

“Balikpapan kita ada 1.500 yang mendaftara dan yang mengikuti seleksi 1.300 paling tidak 400 (yang lolos seleksi) ada SMK, SMA, D1 juga sarja yang melamar. Di sharing dari kemampuan mereka dan atitut dari wawancara,”

Menurutnya, mereka yang lulus seleksi akan menjalani proses pelatihan di BLKI Balikpapan sebanyak 720 orang dan di Samarinda sebanyak 240 orang yang akan dimulai pada 30 Juli mendatang.

‘Besok kita akan rapat finalisasi, Selasa sudah bisa ditayang (diumumkan). Nah ini kita mulai 960 orang yang rencananya akan dibuka pak gubernur pada 30 Juli ini Jadi semua pelatihan di BLKI Balikpapan dan Samarinda,” ujarnya.

Kata Tirta, nantinya hingga 2020 yang diterima sebanyak 5 ribu orang. Hanya saja penerimaannya dilakukan secera bertahap. Pasalnya, proyek tersebut, akan dimulai Oktober 2018 hingga April 2022 rampung.

“Karena project akan mulai di Oktober 2018 sampai dengan April 2022 jadi manfaatkan benar-benar, pelatihan ini akan kita gulir sampai 5 ribu orang. Kuota 5000 orang tapi ini nanti bergulir 2019 mudah-mudahan bisa lancer,” ujarnya

Sebanyak 5 ribu dibagi-bagi ada staff holding, ada leader, ada instrument, ada welder. Welder ini nanti kita latihan penggunaannya sesuai 2020 itu sudah mulai pekerjaan pemipaan,”

Tirta menambahkan, setelah proyek perluasan Kilang Minyak Balikpapan rampung. Nantinya Pertamina akan merekrut sebanyak 2.500 orang untuk kembali dipekerjakan dengan status permanen.

“Mudah-mudahan setelah project nanti secara operasionalnya itu tahun 2022 itu akan membutuhkan lagi sekitar 2.500 dibuka secara nasional nah ketika yang sudah berpengalaman tidak menutup kemungkionan mereka direkrut secara permanen,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.