Pelaku Penyerangan Diduga Satu Orang, Bawa Dua Senjata Tajam

Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Warga Gang Salewangan Balikpapan diserang orang tak dikenal saat hendak menuju masjid At Taqwa melaksanakan ibadah subuh. Korban diserang dari belakang dengan senjata tajam di Jalan Wiluyo Puspoyudo, Jumat (02/04)

Meski sempat melawan, korban kemudian memilih menyelamatkan diri dan lari ke dalam  lingkungan masjid At Taqwa dan meminta tolong jamaah. “Kejadiannya sudah subuh, sudah terluka korban disini (ke masjid),” ujar Reza saksi yang melihat korban

Dia mengatakan, korban hendak menuju masjid karena akan sholat subuh. Namun ditengah jalan, tiba-tiba diserang orang tak dikenal. Korban lari ke masjid dan kemudian tergelatak, namun masih sadar sehingga masih sempat meminta diantar ke rumahs sakit.

“Ngomong katanya mau pergi sholat didatangi orang, ya masih sadar minta dibawakan ke rumah sakit. Terus ada lari anaknya kayak umuran SMP 2 orang, selesai sholat subuh sudah dibawa ke rumah sakit. Ada anak korban, ngelapin darah bapaknya,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro menuturkan, pelaku pembacokan diduga dilakukan satu orang dengan membawa dua senjata tajam dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan sejumlah saksi yang melihat

“Pelaku indikasi satu orang membawa 2 parang. Saat ini masih kita periksa saksi-saksi, agak jauh jaraknya (kejadian dengan masjid), (saksi) tidak melihat secara pasti, termasuk dari jamaah masjid yang tadi pagi sholat subuh,” ujarnya.

“Ini masih kita interogasi, ada 3-5 orang saksi yang pada saat tadi pagi. Yang kami tegas disini bahwa korban ini dilakukan penganiayaan diluar mnasjid, bukan di dalam lingkungan masjid,”

Pihaknya juga masih mendalami motif pelaku melakukan penyerangan yang menyebabkan korban mengalami luka berat. “Jadi kejadiannya penganiyaan yang menyebabkan luka berat terhadap korban, masih kita dalami motif pelaku,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.